GenPI.co - Pemain Timnas Jepang Junya Ito meninggalkan Piala Asia 2023 di Qatar lantaran tersandung kasus pelecehan seksual.
Kepergian Junya Ito dari Timnas Jepang ini diumumkan Asosiasi Sepak bola Jepang (JFA).
JFA membeberkan kepergian Ito dari timnas ini mempertimbangkan kondisi fisik dan mentalnya.
Selain itu, ada perbedaan pendapat mengenai kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukannya di Osaka tahun 2023 lalu.
Meskipun demikian, JFA mengatakan mereka tidak akan melakukan pergantian di skuad Jepang.
“Junya Ito meninggalkan tim Jepang yang berkompetisi di Piala Asia di Qatar,” kata JFA, seperti dikutip AFP.
JFA menambahi bahwa pihaknya memperlakukan kasus ini dengan sangat hati-hati.
Sebelumnya, ada 2 wanita menudingnya melakukan pelecehan seksual di sebuah hotel di Osaka pada Juni 2023lalu.
Ketika itu Jepang menjalani pertandingan persahabatan melawan Peru.
Kepolisian Jepang melakukan penyelidikan terhadap Ito, yang saat ini bermain untuk klub Prancis Reims.
Akan tetapi, Ito menolak memberikan keterangan lebih mendetail mengenai laporan tersebut.
Ito juga menolak semua tudingan yang diberikan kepadanya terkait dugaan pelecehan seksual.
“Kami menerima laporan kriminal terhadap dirinya dan telah memulai investigasi,” kata juru bicara polisi di Osaka, kepada AFP.
Sebagai informasi, Ito masuk dalam daftar pemain di Timnas Jepang pada pertandingan 16 besar Piala Asia melawan Bahrain, Rabu (31/1).(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News