Thom Haye, Ragnar Oratmangoen dan Maarten Paes Jadi WNI pada 12 Maret

08 Maret 2024 05:00

GenPI.co - Thom Haye, Ragnar Oratmangoen dan Maarten Paes akan resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 12 Maret 2024.

Hal tersebut dikonfirmasi secara langsung oleh Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali yang akan menjadwalkan ketiganya melakukan sumpah WNI pada 12 Maret.

Nantinya, ketiga calon pemain naturalisasi itu dijadwalkan datang ke Indonesia pada tanggal 11 Maret untuk kemudian satu hari berikutnya mengambil sumpah WNI.

BACA JUGA:  Jelang Parma vs Venezia, Jay Idzes Kenang Proses Jadi WNI

"Mereka sudah merencanakan 11 Maret datang dan disumpah pada 12 Maret," kata Zainudin Amali dikutip dari Antara, Kamis (7/3).

Informasi tersebut diungkapkan Zainudin seusai menghadiri rapat kerja Komisi X DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta.

BACA JUGA:  Nyoblos Pertama Setelah Sah jadi WNI, Marc Klok: yang Penting Indonesia Lebih Baik!

Tanggal 12 Maret diketahui menjadi hari libur nasional karena bertepatan dengan cuti bersama hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1946.

Dalam hal ini, PSSI telah berkomunikasi dengan instansi terkait untuk tetap membuka kantornya demi mewujudkan sumpah WNI tiga calon pemain naturalisasi tersebut.

BACA JUGA:  Terkait Cyrus Margono Jadi WNI, Menpora: Bukan Naturalisasi!

"Itu kami sudah komunikasi dengan instansi, itu hari libur, tetapi ada pemahaman dari instansi terkait ingin membuka kantornya untuk kegiatan ini," ucapnya.

Dengan rencana pengambilan sumpah itu, Amali berharap ketiga pemain tersebut dapat langsung berpartisipasi memperkuat timnas Indonesia pada kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua saat dua kali melawan Vietnam pada 21 Maret (kandang) dan 26 Maret (tandang).

"Kenapa mendadak, kenapa kami butuhkan itu, karena ini pada 21 Maret ada kualifikasi Piala Dunia 2026. Kami harapkan mereka bisa main, tergantung Komisi X menyetujui atau tidak," kata Amali.

Setelah melakukan sumpah WNI, ketiga pemain tersebut akan bergabung ke Skuad Shin Tae Yong.

"Setelah itu 26 Maret main di Hanoi. Semuanya sangat mepet. Kami berkeinginan prosesnya tidak lama, tetapi tidak bisa karena proses administrasi tidak hanya ditentukan oleh PSSI, Kemenpora, tetapi oleh lintas kementerian," bebernya.(Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co