Usai Bilang Hoax, Syed Saddiq Minta Maaf Atas Pemukulan Suporter

24 November 2019 07:47

GenPI.co - Menpora Malaysia Syed Saddiq, meminta maaf atas pengeroyokan suporter Indonesia yang viral di media sosial. Saddiq juga meminta korban pengeroyokan untuk dapat konfirmasi guna membantu penyelidikan Kepolisian.

Sebelumnya , menteri berusia 26 tahun itu sempat menyebut bahwa video insiden pengeroyokan itu hoaks alias palsu. Pernyataan itu kemudian memancing rasa geram darai warganet.

Permintaan Syed Saddiq disampaikan melalui video yang diunggah di akun Twitter pribadinya, @SyedSaddiq.

BACA JUGA: Menpora Malaysia: Video Pemukulan itu Hoaks

Saya memohon maaf. Setakat ini, kami masih perlukan semua pihak untuk bantu siasatan yang sedang dijalankan. Saya akan pastikan keadilan milik semua, tidak kira dari Malaysia atau Indonesia. Saya akan pastikan pesalah diheret ke muka pengadilan,” tulis Syed dalam cuitan di akun Twitter @SyedSaddiq, Sabtu (23/11).

Ia juga mengunggah sebuah video di Instagram pribadinya. Dalam unggahan berupa tayangan video itu, ia mohon maaf atas kejadian pengeroyakan warga Indonesia yanh diduga dilakukan oleh warga Malaysia.

Syed Saddiq menjelaskan, pihaknya mendapatkan laporan pemukulan itu tidak terjadi saat pertandingan sepak bila di Bukit Jalil. Kejadian tersebut menurutnya terjadi pada pukul 03.00 pagi di 20 km dari Stadion Bukit Jalil.

"Sampai sekarang, kami belum tahu apakah pemukulan itu berhubungan dengan pertandingan sepak bola," kata Syed.

BACA JUGA: Nasib Indonesia: Timnas Kalah, Suporter Dihajar Usai Pertandingan

Menteri muda itu juga meminta kepada korban untuk melapor pada polisi. Dengan begitu penyelidikan lebih lanjut dapat dilakukan.

"Kasus ini melibatkan satu warga negara Indonesia. Kami memohon, khususnya yang menjadi korban pemukulan untuk tampil," ujar Syed dalam video tersebut.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred Reporter: Winento

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co