GenPI.co - Sebanyak 1.092 pelari dari seluruh Indonesia yang ambil bagian dalam AZA Virtual Run 2020 menjalankan misinya mulai Sabtu (24/10).
Mereka bisa mengambil salah satu hari pada 21-31 Oktober untuk menuntaskan tantangan berlari 5K atau 10K.
BACA JUGA: Aston Villa vs Leeds 0-3: Luar Biasa, Sempurna!
“Kami tidak menyangka di tahun pertama penyelenggaraan peserta langsung mencapai angka ribuan,” kata Founder AZA Activewear Azrul Ananda.
Dia menambahkan, AZA Virtual Run 2020 juga merupakan salah satu acara untuk merayakan Sumpah Pemuda.
“Kami berharap hal ini juga menyalakan semangat persatuan di perayaan Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2020,” ujar Azrul.
Azrul menjelaskan, sejak awal, AZA Virtual Run 2020 tidak didesain untuk mengajak orang berkompetisi.
Pihaknya mengajak peserta berkompetisi dengan diri sendiri dan memotivasi gaya hidup sehat.
Oleh karena itu, dalam AZA Virtual Run 2020 tidak diberlakukan sistem cut-off time.
Dengan demikian, peserta bebas menentukan kecepatan berlarinya. Peserta yang baru mulai berlari bisa menuntaskan kategori 5K.
Untuk peserta yang sudah rajin berlari bisa mengusung ambisi untuk mengalahkan catatan waktu pribadinya.
BACA JUGA: Didukung Ronaldo, Khabib Nurmagomedov Menuju Gelar Maut
“Yang penting adalah kita semua bisa berolahraga dan menuntaskan misi masing-masing,” jelas Azrul.
Peserta yang berhasil menyelesaikan misi larinya akan mendapatkan medali eksklusif AZA Virtual Run 2020. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News