Dituduh Rasis ke Lukaku, Ibrahimovic Beri Pesan Berkelas

28 Januari 2021 00:23

GenPI.co - Striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, memberikan sebuah pesan berkelas usai dirinya dituduh melakukan tindakan rasis kepada bintang Inter Milan, Romelu Lukaku.

Seperti kita ketahui sebelumnya bahwa Ibrahimovic sempat bertikai dengan Lukaku dalam pertandingan Inter Milan vs AC Milan.

BACA JUGA: Ngajak Berantem, Ini Video Ejekan Ibrahimovic ke Lukaku

Laga Inter Milan vs AC Milan sendiri terjadi dalam ajang Coppa Italia fase perempatfinal pada hari Rabu (27/01/21) dini hari WIB.

Dalam laga tersebut, insiden perkelahian mulut terjadi di menit ke-45, di mana Ibrahimovic dan Lukaku tampak melakukan argumen yang harus dilerai oleh para pemain kedua tim.

Usut punya usut, ucapan yang dilontarkan Ibrahimovic sehingga membuat Lukaku marah besar ternyata adalah 'Little Donkey' alias Monyet Kecil. 

Beberapa kali juga terdengar ucapan Voodoo dari Ibrahimovic, yakni sebuah praktik sihir yang biasa digunakan masyarakat Afrika.

Ucapan tersebut terlihat jelas dalam sebuah rekaman audio + video di bawah ini. Tidak adanya suporter di stadion tersebut membuat suara keras pemain di atas lapangan terdengar jelas oleh audio.

Hal ini pun membuat para fans sepak bola di dunia mengira bahwa Ibrahimovic melakukan tindakan rasis kepada Lukaku.

Namun, Ibrahimovic langsung buka suara. Dirinya mengunggah sebuah status yang bernada bahwa ia menolak dituduh melakukan tindakan rasis.

"Dalam dunia Zlatan, tidak ada tempat untuk rasis. Kami semua sama, kami semua setara! Kami adalah pemain yang sedikit lebih baik dari yang lainnya," tulis Ibrahimovic.

Sebelumnya, Sky Sport Italia sempat mengabarkan bahwa ucapan Voodoo yang dilontarkan oleh Ibrahimovic kepada Lukaku bukanlah sebuah tindakan rasis.

Itu merupakan sindiran Ibrahimovic kepada striker Inter Milan tersebut untuk mengenang insiden 2018 lalu.

BACA JUGA: Jadi Biang Kerok Kekalahan AC Milan, Ibrahimovic Diamuk Pioli

Kala itu, Lukaku kabarnya menolak untuk memperpanjang kontrak di Everton karena pesan ibunya, yang memiliki voodoo, mengatakan bahwa dirinya harus hengkang dan bergabung ke Chelsea.

Hal tersebut dilontarkan langsung oleh pemegang saham utama Everton, Farhad Moshiri. Alasan Moshiri membocorkan informasi tersebut karena dirinya merasa dibohongi.

Pasalnya, Lukaku tidak jadi kembali ke Chelsea, dan justru bergabung dengan Manchester United.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co