Gelarnya Dirampok, Manny Pacquiao Ngamuk ke Badan Tinju Dunia

GenPI.co - Legenda hidup tinju dunia, Manny Pacquiao geram dengan keputusan Badan Tinju Dunia WBA yang mencopot sabuk juara Kelas Welter darinya.

WBA mencabut sabuk juara Pacquaio lantaran petinju asal Filipina tersebut lama tidak naik ring selama pandemi Covid-19.

BACA JUGA: Dipanggang Hingga Matang, Pacquiao Mulai Hantam Bisnis Kuliner

Pencopotan sabuk Pacman disusul dengan pengangkatan Yordenis Ugas sebagai juara. Sedangkan Pacquiao diberi status juara dalam masa istirahat.

WBA mengumumkan bahwa jika seorang juara tidak dapat mempertahankan sabuknya karena alasan medis, hukum, atau alasan lain di luar kendalinya, ia dapat disebut sebagai juara dalam masa istirahat.

Sejak menang melawan Keith Thurman pada Juli 2019, Pacquiao memang belum dapat kembali karena pandemi Covid-19. Tapi dia mengumumkan bahwa tengah rutin berlatih di Gym dan akan segera kembali ke ring.

Tidak puas dengan keputusan WBA tersebut, Pacquiao akan mengajukan banding didukung oleh Dewan Permainan dan Hiburan (GAB) di Filipina.

GAB adalah badan pemerintah Filipina yang bertanggung jawab atas olahraga dan kompetisi. Ketua GAB, Baham Mitra mengatakan sedang mengurus berkas untuk mendapatkan kembali gelar Pacquiao.

"Kami sedang mempelajari aturan WBA. Selain itu, kami ingin tahu dari mitra kami di WBA berkas khusus apa yang harus kami patuhi untuk mendapatkan kembali sabuk WBA," ujar Baham Mitra dikutip dari Daily Mail.

BACA JUGA: Merinding! Pramugari Cantik Tewas, Pacquiao Langsung Turun Tangan

Sementara itu, pertandingan antara Pacquiao dengan superstar UFC Conor McGregor yang direncanakan digelar pada tahun ini harus ditunda usai McGregor kalah TKO dari Dustin Poirier.

Kini, Pacquiao dikabarkan dalam pembicaraan untuk menghadapi juara sementara Kelas Ringan WBC Ryan Garcia.(*)