Seandy Sukses Lewat Usaha Makanan Kekinian yang Jadi Buruan

GenPI.co - Usaha makanan kekinian memang selalu menjanjikan. Sudah barang tentu pasti up to date dan menjadi buruan banyak orang.

GenPI.co lantas menemui Seandy Ariepridama, Owner Croffle Bites, yang menyajikan makanan kekinian berupa perpaduan croissant dan wafel.

Menurutnya, makanan ini memang sedang hits. Selain itu, cara pembuatannya pun terbilang mudah, dan soal omzet sangat menjanjikan.

BACA JUGA:  Jual Kolor Cs, Mahasiswi Cantik Sukses Jadi Pebisnis Saat Pandemi

“Gue dapat ide dari beberapa orang yang sudah terjun di industri ini, lalu coba bikin sendiri dan berjalan sampai sekarang,” kata Seandy kepada GenPI.co, Jumat (25/6/2021).

Seandy sendiri menyediakan tiga menu utama untuk memuaskan para pencinta Croffle, mulai dari original classic (Rp 25 ribu), mix sweet (Rp 30 ribu), dan savory (Rp 35 ribu).

BACA JUGA:  Wanita Gigih Ini Sukses Bisnis Cilok, Omzetnya Luar Biasa

Untuk menu mix sweet ada enam varian, yakni honey cinamon, milky oreo, almond greentea, crunchy choco cheese, hazelnute sauce caramel, dan blueberry cheese cream.

BACA JUGA:  Suka Fesyen, Ojan dan Rekan Buka Clothing Line, Omzetnya Jutaan

Foto: Sapta Priwarsana/GenPI.co

Adapun, menu savory baru memiliki tiga varian, yakni cheese parsley, sosis mozarela, dan smoke beef mayo.

Tak ada pengusaha yang menjalani bisnisnya dengan mudah, begitu pula dengan Seandy.

Kadang kala saat pesanan sedang membeludak, dirinya cukup kewalahan. Sebab, bisnisnya baru memiliki dua karyawan.

“Ya, beratnya di situ, tetapi kalau soal sales, selama makanannya enak dan packaging menarik pasti ada saja pembelinya,” katanya.

Saat ini dirinya sedang giat-giatnya mengenalkan brand dan produknya ini ke masyarakat. Salah satu cara yang dipakai ialah menyasar customer online.

Di masa pandemi seperti sekarang ini, penjualan online memang masih menjadi napas utama hampir semua bisnis.

Seandy mengatakan, ke depan akan terus berkembang dengan menciptakan menu-menu baru. Dia sudah memiliki pandangan untuk memperbanyak menu di rasa sweet dan savory.

“Rata-rata menu di sini hasil coba-coba sendiri. Akan tetapi, kebetulan istri saya itu seorang manajer marketing di sebuah restoran. Jadi, dia punya taste yang memang sudah terbentuk. Kalau gue lagi bikin pasti bertanya ‘layak dijual enggak nih?’, dia setuju ya berarti dijual varian itu,” katanya.(*)

Foto: Sapta Priwarsana/GenPI.co

Kalian wajib tonton video yang satu ini: