GenPI.co - Wazid Kautsar namanya, seorang pemuda yang sukses membangun bisnis startup dengan omzet miliaran rupiah.
Bisnis yang dia tekuni itu di bidang jasa konsultasi desain dan bangun rumah.
Kepada GenPI.co. Rabu (9/2), pria yang berprofesi sebagai arsitek ini bercerita mengenai awal mula dirinya membangun startup desain bangunan
"Sejak awal saya suka ikut lomba-lomba terkait start up dan mempelajari bisnis," ujar Wazid.
Dia kemudian berupaya mengombinasikan kesukaannya tersebut dengan ilmu teknis rancang bangun yang dia miliki.
Karaena Wazi berprinsip, meski berangkat dari dunia yang yang serba teknis, dia juga ingin agar ilmu yang dia miliki memiliki dampak dan memberi manfaat kepada masyarakat.
Dia juga memiliki sebuah cita-cita yang besar, yakni memajukan dan merevolusi industri properti.
"Pengin banget merevolusi industri properti di Indonesia. Di Indonesia itu, orang bingung biasanya kalau mau bangun rumah," ucapnya.
Sebab menurut dia, tidak banyak konsultan bangunan yang ada dan mudah ditemukan.
Oleh sebab itu, Waid pun terjun ke dunia startup dan menghadirkan desainbangunan.id sejak pada 2020.
"Jadi desainbangunan.id itu punya 3 service. Pertama desain, kedua bangun, ketiga bangun gratis desain," katanya.
Dirinya mengaku membangun startup konsultasi itu karena merasa khawatir dengan banyaknya penipuan di bidang konstruksi.
"Karena nilai penipuan di bidang konstruksi di Indonesia, satu tahunnya saja bisa mencapai Rp 1 triliun," tuturnya.
Oleh sebab itu, dirinya hadir untuk mengubah pandangan orang agar lebih mengetahui tempat yang aman untuk mempercayakan kebutuhan soal konstruksinya.
Hanya dalam satu tahun, usaha startup-nya itu pun mulai menghasilkan cuan dengan nominal tak sedikit.
"Alhamdulilah di 2020 kita mengerjakan hampir 20-30 proyek dengan nilai Rp 4,5 miliar. Sedangkan di 2021 kami bisa menembus Rp 8,5 miliar," ucapnya.
Walaupun meraup banyak keuntungan, namun Wazid mengaku pernah juga tertipu.
"Kalau belum ketipu, itu berarti kamu belum jadi pengusaha," pungkas dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News