GenPI.co - Shofiul Alim benar-benar memiliki jiwa pengusaha yang jempolan. Cibiran tidak menghalangi langkahnya berbisnis sepeda motor klasik.
Berbagai kendala tidak membuat semangat Shofiul kendur. Pemuda asal Tuban, Jawa Timur, itu tetap maju.
Shofiul menekuni bisnis jual beli sepeda motor klasik sejak 2014. Saat itu dia masih duduk di bangku kelas satu SMA.
"Awal mula beli motor klasik buat sendiri, terus tiap keluar banyak yang tanya, motornya dijual atau tidak?" ujar Shofiul kepada GenPI.co, Rabu (23/2).
Berawal dari berbagai pertanyaan itu, Shofiul memiliki ide memulai bisnis jual beli motor klasik.
Shofiul juga melihat banyak peluang dan peminat dari bisnis jual beli motor klasik.
"Motor klasik peminatnya banyak, mulai yang muda sampai yang tua ada," jelasnya.
Mayoritas motor yang dijual Shofiul ini berasal dari Tuban dan sekitarnya.
Untuk mencari motor-motor jadul itu, Shofiul turun langsung hingga pelosok-pelosok desa.
Shofiul memastikan semua motor yang dijualnya dalam kondisi lengkap dan surat-suratnya utuh.
"Untuk harga tergantung kondisi motor, mulai Rp 2 juta sampai Rp 15 juta," kata Shofiul.
Dalam sebulan, Shofiul mengaku bisa menjual 2-4 unit sepeda motor klasik.
Dia pun berhasil mendapatkan omzet hingga jutaan rupiah per bulan. Namun, selayaknya bisnis pada umumnya, Shofiul juga mengalami kendala.
Shofiul kesulitan mencari onderdil sepeda motor klasik yang asli dan utuh.
Selain itu, Shofiul juga sering mendapatkan omongan tidak sedap dari tetangga.
"Sering sekali dapat omongan 'buat apa motor tua dijual? Nggak ada yang beli'," kata Shofiul.
Namun, dia tak terlalu memikirkan berbagai macam omongan tak sedap tersebut.
Shofiul tetap fokus dalam menjalani usaha yang sudah dimulainya sejak sembilan tahun lalu itu.
"Dalam pikiran saya, belum tahu dia motor tua banyak peminatnya," jelasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News