GenPI.co - Abudin menjadi salah satu pengusaha sukses di Balikpapan, Kalimantan Timur, berkat bisnis kerupuk.
Dia memulai usahanya pada 2006. Pada awalnya, dia ditawari temannya menjual kerupuk.
Abudin mengantar kerupuk ke berbagai warung dan rumah makan menggunakan sepeda motor.
Otak bisnisnya berkembang. Dia memberanikan diri membuka usaha penggorengan kerupuk.
Setelah itu, dia menjualnya sendiri. Setelah menghitung dengan matang, Abudin meminjam uang Rp 20 juta di BRI Syariah.
“Tak lama cair dan langsung mulai usaha,” kata Abudin sebagaimana dilansir Antara, Jumat (9/12).
Abudin menuturkan, modal pinjamannya sudah lunas pada 2008. Kisah suksesnya pun terus berlanjut.
Dia memproduksi kerupuk berbagai ukuran. Ada kerupuk berukuran setengah telapak tangan orang dewasa.
Ada juga yang ukurannya lebih kecil. Dia menjual kerupuk kecil Rp 2 ribu per bungkus secara eceran dengan isi tiga.
“Beli di tempat sini, Rp 5.000 bisa dapat empat bungkus. Kerupuk besar isi sepuluh. Kalau beli eceran, bisa dapat Rp 10 ribu tiga bungkus,” kata Abudin.
Dia mengaku bisa menggoreng dua kuintal kerupuk. Omzet bisnisnya pun sangat menggiurkan.
Abudin mengaku bisa mendapatkan Rp 5 juta sehari. Bisnisnya pun terus berkembang.
Saat ini, dia sudah memiliki tujuh karyawan di bagian pembuatan dan penggorengan. Ada juga karyawan lain di bagian pengemasan.
“Dari modal kerupuk, saya coba merintis usaha lain,” kata Abudin. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News