Menengok Kampoeng Durian di Bengkulu, Wajib Dicoba

05 Februari 2022 19:20

GenPI.co - Kampoeng Durian menjadi objek wisata agro yang berada di Desa Datar Lebar, Kecamatan Taba Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah, Bengkulu.

Bahkan, Kampoeng Durian telah banyak membantu meningkatkan perekonomian masyarakat sekaligus mendorong pembangunan desa setempat dan sekitarnya.

Lantaran masyarakat di sekitar kini bisa berjualan, tidak hanya durian, tetap hasil kebun lainnya di sepanjang jalan menuju Kampoeng Durian.

BACA JUGA:  Ini 3 Destinasi Hits di Kuningan, Sekali Coba Dijamin Ketagihan!

Objek wisata agro baru Kampoeng Durian itu kini memang menjadi salah satu lokasi favorit masyarakat sekitar menikmati liburan bersama keluarga, khususnya pada akhir pekan.

Pria asal Kota Bengkulu yang membangun Kampoeng Durian, Mardian Farizal, merupakan pemilik kebun seluas 14 hektar di Desa Datar Lebar tersebut.

BACA JUGA:  5 Destinasi Wisata di Batam Ini Wajib Banget Dikunjungi

Dia mengatakan, ide awal pembangunan objek wisata Kampoeng Durian itu muncul karena di kebunnya itu berlimpah pohon durian, ditambah pemandangan alam yang pegunungan dan sungai yang indah.

Untuk awal pembangunan tempat wisata Kampoeng Durian dimulai pada pertengahan 2020 dan seluas 2 hektar lahan yang saat ini dimanfaatkan untuk membangun fasilitas-fasilitas wisata.

BACA JUGA:  Sensasi Liburan ke Destinasi Wisata Borobudur Edupark, Pasti Seru

"Karena lokasi memiliki pemandangan gunung jadi mulai ditata perlahan jadi tempat wisata, meskipun awalnya tidak ada niatan untuk buat tempat wisata," kata Mardian dikutip dari Antara, Sabtu (5/2/2022).

Di Kampoeng Durian juga pengunjung juga dapat menikmati suasana menunggu buah durian jatuh dan dapat langsung menikmati buah tersebut langsung dari pohonnya, meskipun momen itu hadir hanya saat musim durian dan buah siap dipanen.

Penjual di Kampoeng Durian mematok harga Rp 10 ribu hingga Rp 15 ribu durian ukuran kecil, dan Rp 20 ribu hingga Rp 30 ribu untuk ukuran sedang, serta ukuran besar berkisar Rp 35 ribu hingga Rp 50 ribu per buah.

Selain menyediakan kerindangan pohon-pohon durian berikut buahnya, Kampoeng Durian juga dilengkapi pemandian di pinggir sungai dengan pemandangan pegunungan yang indah.

Pemandian tersebut dibangun tiga tingkat agar pengunjung dapat bermain air di lokasi dengan leluasa sambil menikmati pemandangan di pinggir persawahan serta barisan bukit hijau berjejer mengelilingi tempat tersebut.

Aliran sungai tersebut tenang dan dangkal, sehingga pengunjung dapat mengajak anak-anak mandi dan bermain air di sungai.

Kemudian, agrowisata Kampoeng Durian dilengkapi dengan pondok-pondok peristirahatan yang bisa diakses secara gratis, kecuali yang berada di pinggir pemandian, pengunjung dikenai biaya Rp 10 ribu per jam untuk beristirahat.

Pemberlakuan tarif bagi pondokan di pinggir pemandian ditetapkan agar tidak terjadi penumpukan pengunjung, sedangkan yang sedikit jauh dari pemandian bisa dimanfaatkan pengunjung secara gratis.

Di Kampoeng Durian saat ini terdapat 22 pondokan yang dapat digunakan oleh pengunjung, dengan rincian 10 unit pondok yang berada dekat pemandian dan 12 pondok berada di seberang sungai tepat di tepi persawahan.

Selain menyajikan perkebunan durian yang rindang yang ketika berbuah dapat dinikmati oleh pengunjung dan menjadi ikon wisata tersebut, di Kampoeng Durian turut dilengkapi beberapa tanaman buah lainnya, seperti alpukat, jeruk, dan kelapa.

Dengan begitu, pengunjung tidak hanya bisa menikmati pemandangan, namun juga bisa menikmati berbagai buah segar yang langsung dipetik dari pohonnya.

Untuk menuju lokasi Kampoeng Durian, pengunjung yang dari Kota Bengkulu harus menempuh perjalanan sekitar 30 kilometer menuju Desa Bajak I, Kecamatan Taba Penanjung, Bengkulu Tengah.

Setelah sampai ke Desa Bajak I, pengunjung kemudian menuju Desa Datar Lebar dengan menempuh perjalanan selama kurang lebih 20-25 menit dengan kendaraan bermotor.

Akses jalan menuju Desa Datar Lebar sebagian telah beraspal dan ada jalan yang masih tanah berlapis kerikil, namun cukup rata dan keras.

Setelah sampai di akses utama Kampoeng Durian, pengunjung yang ingin menikmati wisata air harus melewati medan menurun yang cukup tinggi karena lokasinya di lembah. Happy Traveling.(Ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co