Libur Lebaran 2023, Jateng Alami Peningkatan Kunjungan 2 Kali Lipat

05 Mei 2023 23:00

GenPI.co - Jawa Tengah dikabarkan mengalami peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara dua kali lipat selama libur Lebaran 2023.

Hal itu dikonfirmasi oleh Setyo Irawan selaku Kepala Bidang Pemasaran Wisata pada Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah.

Dikatakan oleh Setyo, sebanyak 3.953.914 wisatawan Nusantara tercatat mengunjungi berbagai objek wisata di Provinsi Jawa Tengah pada libur Lebaran 2023.

BACA JUGA:  Libur Lebaran 2023, Kota Bandung Kedatangan 44.915 Wisatawan

“Jumlah itu sementara karena masih ada kabupaten/kota yang belum menyampaikan data dan belum termasuk wisatawan mancanegara yang jumlahnya meningkat hingga dua kali lipat, jika dibandingkan jumlah angka kunjungan tahun lalu,” ucap Setyo, Jumat (5/5).

Dia menyebut pada 2023 terjadi perubahan tren kunjungan wisata yang diindikasikan dengan jumlah wisatawan yang cenderung menurun, dibanding pada 2022.

BACA JUGA:  Wisatawan Membeludak Saat Libur Lebaran, Okupansi Hotel Melonjak di Kota Bandung

Pada 2022, kunjungan ke destinasi wisata mencapai 5,3 juta orang dan penurunan jumlah kunjungan wisatawan dipengaruhi beberapa hal antara lain euforia warga yang kini cenderung memilih bersilaturahim ke sanak famili daripada berwisata.

"Dibanding tahun lalu ada penurunan sekitar 28 persen. Faktornya, tren masyarakat sekarang yang berubah, karena akses jalan bagus, jadi memilih bersilaturahim ke keluarga daripada berwisata," ujarnya.

BACA JUGA:  2,06 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek Selama Arus Balik Lebaran 2023

Berdasarkan hal itu, pihaknya akan melakukan evaluasi dengan pelaku wisata dan pengelola tempat wisata.

Meskipun ada penurunan jumlah wisatawan Nusantara, hal itu tak berlaku pada kunjungan wisatawan mancanegara karena berdasarkan data, jumlah warga asing yang melancong ke Jateng mencapai 10.333 orang selama libur Lebaran 2023.

Bila dibandingkan dengan tahun lalu, wisatawan mancanegara yang berlibur ke Jateng melonjak hingga 240,99 persen karena pada 2022 kunjungan wisman ke Jateng pada momen serupa, hanya 3.025 orang.

"Ada beberapa faktor, seperti dibukanya penerbangan internasional. Di Jateng-DIY ada tiga bandara yakni Bandara Ahmad Yani dan Bandara Adi Soemarmo, sementara di Yogyakarta ada YIA, yang dekat dengan Borobudur. Adapula faktor promosi ke luar negeri dan pelonggaran protokol covid-19," katanya.(Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co