Festival Serumpun Jadi Wadah Seniman dari Penjuru Indonesia

GenPI.co - Festival Serumpun bakal menjadi wadah para seniman dari penjuru Indonesia.

Diketahui, Festival Serumpun yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Batola) Kalimantan Selatan itu sudah dimulai sejak Jumat (20/10) lalu dan akan berakhir pada Minggu (22/10).

Zulkipli Yadi Noor selaku Sekretaris Daerah Kabupaten Batola mengatakan bahwa Festival Serumpun dapat menjadi wadah untuk menunjukkan kreativitas para penari.

BACA JUGA:  Ogah Tergerus Budaya Korea, Semarang Gelar Festival Wayang Orang

“Penyelenggaraan Festival Serumpun menjadi salah satu media bagi para seniman terutama seniman tari untuk menampilkan dan menunjukkan kreativitas tari serumpun Melayu pesisir," ujar Zulkipli.

Zulkipli mengatakan Festival Serumpun untuk menggali, mengenalkan, mempromosikan dan mengukuhkan eksistensi kesenian lokal Batola sehingga bisa mempertahankan budaya kesenian daerah dan menarik wisatawan.

BACA JUGA:  Jadwal Konser Musik 2023: Lyodra dan Tiara Andini Ramaikan Playlist Live Festival

Kemudian, papar dia, untuk penyelenggaraan acara fesyen karnaval menggunakan bahan dasar purun yang menjadi salah satu ciri khas Batola.

Dia mengingatkan masyarakat agar melestarikan budaya kesenian lokal sehingga tidak hilang karena pengaruh budaya dan kesenian asing.

BACA JUGA:  Mulai November, Festival Jakarta World Cinema Week Hadirkan 90 Film

“Berbagai upaya dilakukan bersama kearifan lokal yang ada di daerah ini mampu eksis dan berkembang di tengah-tengah gempuran budaya luar, terlebih saat ini memasuki era komunitas ASEAN,” ungkap Zulkipli.

Ada pun Festival Serumpun dibuka Sekda Batola mewakili Penjabat Bupati Batola Mujiyat.

Festival Serumpun 2023 juga menghadirkan perlombaan purun fesyen karnaval terdiri dari dua kategori, yaitu tingkat kecamatan dan umum. Kemudian, menganyam purun, bazar, kuliner Bakumpai.(Ant)