GenPI.co - Pada tahun 2024, ada laporan penutupan tak terduga di beberapa destinasi paling ikonik di dunia.
Beberapa alasan yang dikutip adalah pelestarian dan restorasi, sedangkan penutupan ini juga mendorong momen refleksi atas keseimbangan antara keinginan untuk melakukan eksplorasi dan kebutuhan mendesak untuk melindungi warisan budaya dan alam.
Dilansir Times of India, berikut lokasi terkenal di dunia yang tidak bisa diakses untuk sementara.
Gedung pertama yang diberi nama Smithsonian sedang mengambil jeda untuk direnovasi.
Bangunan utama kompleks museum, yang dikenal sebagai Kastil Smithsonian, ditutup pada Februari 2023 dan akan ditutup selama sekitar lima tahun untuk perbaikan dan peningkatan.
Pada tahun 2019, dunia menyaksikan dengan ngeri ketika Katedral Notre Dame Paris terbakar.
Sumbangan dikucurkan untuk memulihkan ikon populer tersebut, dan akan dibuka kembali pada Desember 2024 setelah proses restorasi ekstensif ke tampilan aslinya.
Jadi, kamu harus menunggu hingga Desember untuk merencanakan perjalanan ke tempat ini.
Dianggap sebagai hotel mewah bergaya Barat pertama di ibu kota Jepang, Park Hyatt akan ditutup pada Mei 2024 untuk 'pembaruan seluruh properti'.
New York Bar di puncak gedung, yang ditampilkan dalam film 'Lost in Translation', akan dibuka kembali pada tahun 2025.
Dinobatkan sebagai salah satu restoran terbaik dunia, restoran ini akan tutup pada tahun 2024, namun tidak akan hilang seluruhnya.
Pada tahun 2025, Noma berencana untuk dibuka kembali sebagai 'dapur uji perintis yang didedikasikan untuk karya inovasi makanan dan pengembangan rasa baru.'
Sempat menjadi tujuan wisata selama setengah abad, sisa-sisa kebun anggur Italia milik Leonardo Da Vinci kini menjadi milik pribadi, karena telah dibeli oleh miliarder Prancis Bernard Arnault pada Desember 2022.
Ia belum memberikan pengumuman resmi kapan para pelancong tersebut akan mengunjunginya. dapat mengunjungi situs ini lagi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News