Menara-menara Jam Megah & Bersejarah di Dunia, No 4 Paling Keren

07 Februari 2020 07:59

GenPI.co - Di banyak kota-kota di berbagai, bangunan tertentu menjadi landmark tempat tersebut. Salah satunya adalah menara jam. Selain sebagai menanda waktu, menara-menara itu destinasi wisata dan lata foto bagi pengunjung yang datang ke tempat itu.

Di London, Inggris, misalnya, Big Ben menjadi salah satu ikon negara itu. Menara yang menjadi satu dengan gedung parlemen Inggris itu terkenal seantero dunia. Melihat Bing Ben, oran pasti tahu bahwa itu di London.

Sebenarnya London bukan satu-satunya kota yang memiliki landmark berupa menara jam. Ada pula kota-kota lainnya yang punya jam raksasa yang tak kalah megahnya. Mau Tahu?

BACA JUGA: Maldives Nggak Level, Tempat ini Lebih Baik!

Menara jam komplek Kremlin, Rusia

Lokasi menara Kremlin merupakan komplek yang dibangun pada 1156 silam di Moskow, Rusia. Kawasan ini sangat populer di Rusia dan merupakan komplek Gereja Ortodox Rusia. Kawasan ini selalu menjadi favorit wisatawan.

Menara jam itu dibangun pada abad ke-13 dan menggunakan jasa banyak seniman dari seluruh Eropa. Jika kamu pergi ke Moskow, tidak ada salahnya mampir ke komplek Kremlin.


(Foto: Elements Envato)

Menara jam astronomi, Republik Ceko

Menara jam astronomi di Ceko merupakan salah satu harta milik kota Praha, Republik Ceko. Menara jam ini dibangun pada abad ke-15.

Sejumlah ornamen dan lukisan menghiasi bangunan ini. Saat mengunjungi Praha di Republik Ceko, kamu wajib untuk mengunjungi tempat ini.


(Foto: Elements Envato)

BACA JUGA:  Rayakan Valentine di Pulau ini, Dijamin Romantis Abis!

Menara jam Zytglogge, Swiss

Salah satu menara jam yang paling terkenal di Swiss adalah Zytglogge. Menara ini juga merupakan menara waktu tertua yang ada di Swiss. Menara jam ini dibangun pada 1191 dan saat ini menjadi simbol bagi kota Bern, Swiss.


(Foto:Pixabay)

Jam Gadang

Menara jam ini berada di Indonesia, tepatnya Obyek ini dibangun pada tahun 1926 dan merupakan hasil rancangan seorang arsitek bernama Yazid Abidin Rajo Mangkuto. Sementara penanda waktunya merupakan hadiah dari Ratu Belanda. Jam tersebut dikirim langsung dari Rotterdam dan dibawa ke Bukittinggi melalui Pelabuhan Teluk Bayur.


(Foto: Ardian Mardiansyah)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co