Masjid Jamik Bengkulu, Saksi Bisu Pengasingan Bung Karno

30 April 2020 09:10

GenPI.co - Indonesia memiliki pesona masjid dengan sejarah yang menarik untuk diketahui. Bahkan ada masjid yang berkaitan dengan penjuangan bangsa Indonesia dalam merebut kemerdekaan.

Seperti Masjid Jamik Bengkulu yang ternyata direnovasi berkat rancangan sang proklamator, Ir. Soekarno. Bung Karno saat itu diasingkan di Bengkulu pada 1938 sampai 1942.

BACA JUGAKeunikan Masjid Al Osmani yang Merepresentasikan Empat Budaya

Tujuan pendirian masjid itu ialah sebagai tempat yang dapat digunakan bersosialisasi dengan umat muslim Bengkulu. Hal itu dilakukan Bung Karno guna mengubah kebiasaan warga Bengkulu agar dapat berbaur dengan para ulama dan masyarakat.

Lokasi Masjid Jamik Bengkulu berada di Jalan Jenderal Suprapto, Kelurahan Penggantungan, Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu. Dahulu, lingkungan pasar pun sangat dekat dengan lingkungan masjid dan menjadikannya sebagai temapt strategis untuk beribadah.

Masjid Jamik Bengkulu berpagar besi dan bangunannya terbuat dari bata. Pada bagian pilar atas masjid terdapat ukiran berwarna emas.

Sedangkan jendelanya menggunakan kaca yang besar dan di dalam mimbarnya terdapat  tangga di sebelah kanan ruangan. Pada bagian atap terbuat dari seng bertingkat dan berwarna merah. Karakteristik masjid Jamik Bengkulu mengusung karakteristik Jawa dan Sumatera.

BACA JUGAMelirik Kemegahan Masjid Agung Palembang, Perpaduan Tiga Budaya

Masjid Jamik Bengkulu memang berada di pusat kota. Jadi jika kalian ingin menginap di dekat masjid sangat mudah menemukan penginapan, dengan harga mulai dari Rp 200 ribuan. Tentunya tinggal menyesuaikan dengan fasilitas yang ingin kalian dapatkan.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co