GenPI.co - Jika kamu bepergian ke pulau Bangka, pastinya akan sering menjumpai kuliner bernama Lempah Kuning. Bagi masyarakat Belitung juga dikenal dengan sebutan "gangan ketarap".
Kuliner ini berisi kuah yang dimasak dengan bumbu-bumbu dan rempah pilihan seperti kunyit, cabai rawit, asam, hingga terasi. Untuk menambah aroma rasa asam dan harum biasanya lempah dicampur dengan nanas.
BACA JUGA: Lezat! Begini Resep Pesmol Ikan Mas Kemangi Gurih, Pedas, Harum
Ikan yang ditawarkan pun bervariasi seperti tenggiri, ikan bulat, manggala, ikan kakap, dan ikan seminyak.
Sebagai masyarakat kepulauan yang memiliki kekayaan sumber protein laut yang melimpah, ikan menjadi elemen penting dalam kehidupan kuliner masyarakat Bangka.
Dalam berbagai hajatan dan acara-acara tertentu ikan selalu hadir sebagai sajian penting dan bahkan yang utama.
Masakan ini terasa ringan dan segar karena kuahnya encer. Harumnya aroma belacan (trasi) khas Bangka, khususnya trasi Toboali menjadikan sajian ini semakin istimewa.
Bumbu-bumbunya cukup sederhana, hanya cabai merah, bawang merah dan putih, lengkuas, dan kunyit, lempah kuning dapat disajikan dengan cepat, praktis dan tentu saja menggugah selera.
Ditemani nasi putih yang masih hangat, Lempah Kuning biasanya ditemani lalapan berupa terong bulat ungu, kecipir, kembang kunyit, dan timun sebagai pengobat rasa pedas.
Pedas dari cabai rawit di kuah lempah kuning dan sambal terasi membuat nafsu makan bertambah.
BACA JUGA; Manfaat Minum Teh Hijau Sebelum Tidur Menakjubkan, Coba Buktikan
Jika kamu melancong ke Bangka Belitung bersama orang-orang tercinta, pastikan untuk mampir mencicipi masakan ini. Kuliner lempah kuning bisa ditemukan di seluruh restoran dan rumah makan di Pulau Bangka.
Seporsi lempah kuning lengkap dengan lalapan dibanderol mulai dari Rp 15.000. Harga bisa berbeda tergantung jenis ikan dan besar potongan dagingnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News