Bongkar Kunci Rumah Tangga, Merry Riana: Istri Harus Jago PAMER

GenPI.co - Bongkar kunci kelanggengan rumah tangga, motivator ternama Tanah Air, Merry Riana beberkan rahasianya yakni PAMER.

Membangun kehidupan rumah tangga bukanlah hal yang mudah, bukan sebatas mengikat janji setia dihadapan hukum dan Sang Pencipta.

Namun yang lebih penting yaitu proses saling memahami akan kebutuhan masing-masing pasangan dan bersedia untuk saling menghormati dalam suka dan duka.

BACA JUGA:  Rumah Tangga Mengalami 4 Hal Ini, Waktunya Tepat untuk Bercerai

Hal ini juga diungkapkan oleh Merry Riana dalam sebuah video yang diunggah di kanal Youtube-nya dengan judul "SUDAHKAH KAMU LAKUKAN INI UNTUK MEMBAHAGIAKAN PASANGAN & KELUARGA?" pada Minggu, 25 Juli 2021.

Menurut Merry Riana, keharmonisan hubungan suami istri tidak hanya sekedar hubungan ranjang melainkan terpenuhinya kebutuhan pasangan.

BACA JUGA:  4 Tips Cegah Hadirnya Orang Ketiga Dalam Rumah Tangga

Bagi seroang istri, penting untuk PAMER yakni singkatan dari Pengakuan, Apresiasi, Me Time, Empati dan Romantis.

Berikut ini penjelasan lebih lengkap tentang PAMER.

BACA JUGA:  Selingkuh Emosional, Sekadar Suka Tapi Bisa Rusak Rumah Tangga

1. Pengakuan

Dibalik ketegaran seorang pria, para suami sesungguhnya sosok yang rapuh ketika dalam kondisi tidak menguntungkan.

Mereka takut tidak bisa memenuhi kebutuhan anggota keluarganya, apalagi jika dianggap belum mencapai kesuksesan seperti suami orang lain.

Oleh karena itu, suami butuh pengakuan dari istrinya yang mengerti dan memahami perjuangannya.

"Pengakuan untuk bisa dimengerti. Pengakuan untuk bisa diapresiasi dan dihormati. Dan bagi suami, pengakuan dari istri adalah segalanya," kata Merry Riana.

2. Apresiasi

Setelah memberi pengakuan kepada suami, alangkah baiknya jika disertasi dengan apresiasi terhadap hal-hal yang telah dilakukan oleh suami.

Seringkali para istri lebih fokus melihat hal yang belum dilakukan suami dibandingkan yang telah dilakukannya, hal ini lah yang perlu diubah.

"Jadi, daripada mengucapkan kata-kata yang bisa membuat suami merasa enggak nyaman, enggak dihargai, bahkan sampai tidak betah di rumah, cobalah untuk melakukan hal sebaliknya," jelasnya.

"Sometimes tak butuh alasan untuk memberikan apresiasi ya karena ya suami kita adalah pasangan hidup kita," katanya.

3. Me Time

Setiap manusia membutuhkan ruang untuk dirinya sendiri, seperti melakukan hobi atau sekedar merenung dan beristirahat sendiri.

Hal ini pula yang dibutuhkan oleh suami dan istri, meskipun hidup sebagai pasangan suami dan istri harus bisa memberi kebebasan pada pasangannya untuk menjadi diri sendiri.

"Cobalah untuk mengerti dan tetap memberikan me time untuk sang suami," jelas Merry Riana.

4. Empati

Kehidupan rumah tangga tentu tidak akan terhindar dari kesulitan dan masalah, meskipun suami adalah kepala keluarga yang bertanggung jawab penuh, namun suami juga membutuhkan penolong.

Pada titik ini lah, istri sebaiknya menjadi penolong bagi para suami, hal ini dapat dilakukan dengan menunjukan empati dan rasa sepenanggungan.

Jadilah pendengar yang baik, teman untuk berdiskusi serta beri dukungan penuh dan kepercayaan.

"Daripada menuntut, cobalah untuk mengerti apa yang sedang dirasakan oleh suami. Apa yang sedang dialami suami," ujar Merry Riana.

Jadilah pendengar yang baik, menjadi sahabat dan juga teman bicara yang bisa mendengar keluh kesah mereka," lanjutnya.

5. Romantis

Romantisme mungkin umum terjadi pada masa pendekatan dan pacaran, namun seiring bertambahnya usia pernihakan biasanya romantisme akan memudar.

Padahal romantis merupakan salah satu hal penting untuk menjaga kehidupan rumah tangga, romantis pun bisa dibangun dengan hal-hal yang sederhana.

"Ngobrol, bercanda, nonton TV bersama, menyiapkan makanan kesukaan, kasih surprise, bahkan termasuk berbicara dengan lembut," tutur Merry Riana.

"Waktu berdua tetap penting. Pacaran tetap harus dilakukan," tambahnya.(*)