GenPI.co - Dokter Dina Oktaviani mematahkan anggapan bahwa pria tidak memliki banyak titik rangsang sehibgga tak perlu distimulasi ketika hendak bermain cinta.
Padahal menurutnya, kaum ada juga memiliki banyak sekali titik rangsang yang disebut erogenous zone yang memiliki sensitivitas yang lebih tinggi.
Bicara dalam video edukasi yang diunggah di kanal YouTube Gue Sehat, 25 Agustus 2021, Dokter Dina menyarankan untuk melakukan eksplorasi satu-satu titik-titik itu.
“Mulai dari belakang telinga, leher bagian belakang, bahkan di dada. Ingat loh, di area dada itu banyak sekali persyarafannya, jadi kamu bisa melakukan rangsangan di area itu agak lama,” beber dia.
Dokter Dina kemudian membeber satu titik yang menurutnya memiliki sensitivitas yang besar dibandingkan yang lainnya.
“Yaitu paha bagian dalam. Kalian bisa raba di bagian itu atau lakukan massage atau pijat perlahan,” beber dia.
Menurutnya, menstimulasi bagian ini akan membuat pria seketika meningkat gairahnya.
Sementara di area genital, Dokter Dina menyebut kantong skrotum sebagai area paling sensitif.
Namun beberapa orang merasa lebih sensitif di daerah batang atau kepala anunya
“Jadi, tiap orang berbeda memiliki titik rangsang yang berbeda-beda, makanya perlu dieksplorasi,” ucap Dokter Dina.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News