GenPI.co - Seksolog Zoya Amirin menyoroti soal pasangan yang meminta berhubungan ranjang seperti yang ada di film panas.
Menurutnya, adegan tersebut hanya dalam sebuah film yang melalui berbagai editan dan tak seperti yang dibayangkan.
"Saya pernah mewawancari bintang film panas baik yang baru memulai dan sudah lama terjun, ternyata proses pembuatannya tak seperti yang di film," terangnya dalam tayangan Sekspedia yang diunggah belum lama.
Selain itu, ada beberapa adegan-adegan yang mungkin dilakukan di film tetapi tidak mungkin untuk dilakukan.
Jadi, jangan lupa film panas tersebut sudah banyak editan cut-nya, ekspresinya dan ada sutradaranya.
"Ada yang menginginkan untuk membuat kamu dan pasangan menjadi terangsang dan bergairah dengan cara-cara yang seperti itu," ujarnya.
Cara-cara seperti itulah yang memengaruhi kondisi kamu dan pasangan dalam berhubungan ranjang.
"Kalau kamu mau mengambil contoh-contoh dari situ bahaya, mending jangan," ujarnya dikutip GenPI.co, Senin (4/10)
Zoya menambahkan untuk menambah variasi posisi gaya, kamu dan pasangan bisa mencari referensi dari buku dan mengeksplorenya dalam satu bulan.
"Jangan setiap hari mengganti gaya berhubungan, itu malah lebih parah lagi," ucapnya.
Kalau kamu dan pasangan ingin mencoba variasi, menurut Zoya, setidaknya bisa melakukan satu gaya baru dalam sebulan atau tiga bulan sekali.
"Supaya ada variasi-variasi baru dan lebih seru kehidupan ranjangnya," terangnya.
Daripada berganti pasangan dan berhubungan film panas atau apapun, sebaiknya dihindari saja.
"Kamu dan pasangan janjian besok pake gaya apa ya, yang lebih nyata lebih nyaman," tutupnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News