Waspadai Suami yang Suka Marah! Segera Lakukan ini

03 Januari 2022 11:00

GenPI.co - Rasanya berat menikah dengan suami yang suka marah dan tidak memiliki pengendalian emosi yang mumpuni.

Kondisi ini mungkin tak terlihat sampai pernikahan berjalan beberapa tahun. pemicunya banyak, mulai dari pekerjaan, kondisi ekonomi, stres, dan sebagainya.

Di bawah ini cara yang bisa dimanfaatkan istri untuk menghadapi pasangan yang suka marah. Silakan gulir terus.

BACA JUGA:  Pelajaran Zoya Amirin Buat Istri, Bermain Cinta Makin Dahsyat

Kurangi ketegangan dan lepaskan diri secara emosional

Ketika melihat suami marah, kamu mungkin tergoda untuk berdebat dan terlibat dalam perang kata-kata yang kejam.

BACA JUGA:  Mitos-mitos Seputar Mainan Pemuas Gairah, Apa Saja?

Namun, cara terbaik adalah mencoba meredakan situasi dengan tetap tenang dan menolak umpan ejekannya. 

Memicu pertengkaran yang buruk bisa membuat pasangan Anda lebih marah dan mereka bisa menjadi defensif dan lebih kasar.

BACA JUGA:  Meski Istri Sudah Basah, Zoya Amirin Minta Suami Tak Main Terabas

Oleh karena itu, cobalah untuk melepaskan emosi dan mengarahkan kata-kata dengan suara yang menenangkan dengan logika murni untuk mengakhiri pertengkaran.

Membangun jaringan pendukung di luar pernikahan

Mungkin wajar jika kamu ingin menyampaikan kesedihan kepada ibu mertua atau mungkin saudara ipar. 

Namun, mungkin saja mereka belum pernah menyaksikan sisi suami yang seperti itu. 

Oleh karena itu, penilaian mereka mungkin kabur dan dalam kasus terburuk, mereka mungkin menolak untuk mempercayaimu ketika kamu berbicara tentang masalah kemarahan suami. 

Oleh karena itu, dirimi harus memiliki sistem pendukung dari teman atau kerabat Anda sendiri di luar pernikahan yang dapat dipercayai.

Jangan pernah takut untuk menjauh

Wanita sering kali takut meninggalkan pertengkaran yang memanas karena tahu betul bahwa itu mungkin berakhir dengan kekerasan fisik. 

Meskipun terbukti bahwa kamu menghargai pasangan, dirimu harus lebih memperhatikan keselamatan sendiri dan pergi tepat waktu sebelum pertengkaran itu menghasilkan perkelahian.

Masalah kemarahan suami

Jika kamu telah menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga atau kekerasan seksual dalam pernikahan, maka dirimu harus menghubungi pihak kepolisian setempat untuk meminta bantuan. 

Jangan pernah takut berjalan menjauh dari situasi yang buruk, karena kamu dapat membangun kembali hidup menjadi lebih bahagia.

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co