Kajian Gus Baha, Jangan Pelihara 2 Hewan Ini, Bisa Celaka

11 Juni 2022 13:03

GenPI.co - KH Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha) membeberkan bahwa Islam bukan hanya mengatur perkara akhirat, tapi juga perkara duniawi.

Hal tersebut diungkapkan Gus Baha dalam ceramahnya yang diunggah di kanal YouTube Gus Santri pada 18 Februari 2019.

Gus Baha mengungkapkan, salah satu konteks perkara duniawi dalam memelihara hewan pun ada kaidah-kaidah khususnya.

BACA JUGA:  Jika Suami Suka Mencaci dan Memukul Istrinya, Ini Kata Ustaz

Menurut Gus Baha, bahwa terhitung ada 2 contoh hewan yang kalau lebih banyak mendatangkan celak dunia alias mudharat, maka bisa divonis haram.

Gus Baha menjelaskan, manusia ditakdirkan sebagai khalifah fil ‘ardh, yakni pemimpin di muka bumi.

BACA JUGA:  Jika Anu Suami Tak Keluar Saat Hubungan Ranjang, Bisa Karena Ini

"Kita adalah pemimpin dari makhluk-makhluk lain yang menghuni bumi yang sama, yakni tumbuhan dan hewan," kata Gus Baha dikutip GenPI.co, Sabtu (11/6/2022).

Menurut Gus Baha, banyak dari manusia yang tidak sekadar memelihara hewan untuk dikonsumsi, tapi juga dijadikan sebagai hobi atau rutinitas yang menyenangkan.

BACA JUGA:  3 Zodiak Hokinya Kebangetan, Cuan Melimpah Bikin Semringah

Namun, Gus Baha mengingatkan, jangan sampai kita terlarut dalam keasyikan tersebut hingga melupakan hal lain yang lebih penting dan genting.

"Kita juga tidak boleh melupakan kewajiban kita sebagai anggota keluarga, yang mesti beribadah serta bekerja," ungkap Gus Baha.

Menurut Gus Baha, lebih celaka lagi, kalau kegemaran merawat hewan malah membuat keluarga jadi telantar.

Padahal, menurut Gus Baha, hewan diciptakan agar bisa dimanfaatkan buat kemaslahatan umat manusia.

Sementara itu, hewan yang tidak memberikan manfaat untuk kehidupan manusia sendiri, bisa saja divonis haram.

"Seperti di fiqih merawat hewan yang tidak jelas manfaatnya itu harus divonis haram," jelas Gus Baha.

Murid dari Mbah Moen itu mengatakan, contohnya bisa dilihat dari 2 hewan yang sering dipelihara, yakni sapi dan burung.

"Sekarang Anda lihat, orang yang punya sapi kalau pagi tidak pernah memandikan anaknya," kata Gus Baha.

Menurut Gus Baha, orang yang suka burung perkutut, kalau pagi dibersihkan kandangnya.

"Padahal anaknya sendiri dibiarkan, tapi kalau kotoran perkutut harus steril," ujar Gus Baha.

Oleh sebab itu, menurut Gus Baha, kita sebaiknya tidak memelihara hewan tersebut, kalau ternyata belum bisa bertanggung jawab kepada keluarga.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co