3 Penyebab Perceraian Selain Perselingkuhan Pasangan

11 Desember 2022 09:15

GenPI.co - Perceraian adalah titik di mana pasangan tidak mampu lagi menoleransi pernikahan yang berjalan dengan mengecewakan.

Ada begitu banyak kebencian,  pertengkaran, ketidakketegasan, dan sebagainya yang pernikahan menjadi serpihan-serpihan kecil.

Perselingkuhan adalah alasan nomor satu mengapa pasangan mengajukan gugatan cerai. Ketika salah satu mitra curang, itu benar-benar merusak kepercayaan. 

BACA JUGA:  Kebiasaan Buruk ini Bikin Pria Jadi Pecundang di Ranjang

Berikut adalah beberapa sebab lain mengapa pasangan melakukan gugatan cerai satu sama lain

Kurangnya komunikasi

Saat pertengkaran, kebencian meningkat sedemikian rupa. Ketika hanya ada keheningan di antara pasangan, itu menandakan perpisahan dan perceraian. 

BACA JUGA:  Nasihat Pernikahan dari Wanita yang Bercerai, Oh Rupanya Begitu!

Komunikasi sangat penting dan merupakan dasar dari hubungan yang kuat. 

Ketika dua orang tidak bisa lagi mengomunikasikan perasaan mereka satu sama lain, mereka merasa terisolasi dan kesepian.

Pertengkaran terus-menerus setiap hari

BACA JUGA:  Please Jangan Di-skip, ini Cara Jaga Keintiman dan Hubungan

Ketika kamu dan pasangan bertengkar sepanjang waktu dan hanya membawa banyak energi negatif, itu bisa sangat merusak pernikahan. 

Bertengkar tentang hal yang sama berulang kali dapat membunuh seluruh pernikahan, di mana tidak ada hal yang baik untuk dipertahankan.

Masalah keuangan

Perjuangan dan masalah keuangan dapat menjadi faktor utama lain mengapa wanita dan pria mengajukan gugatan cerai. 

Masalah keuangan bisa sangat berat untuk ditangani karena salah satu mitra mungkin berhati-hati dalam menjaga orang lain. 

Pernikahan seharusnya menjadi kerja tim, tetapi jika satu orang harus memegang benteng keuangan sepanjang waktu, itu bisa sangat sulit.

Kurangnya keintiman 

Keintiman fisik dan emosional sangat penting dalam pernikahan. Tidak ada yang bisa eksis tanpa yang lain. 

Jika pasangan tidak merasa terhubung satu sama lain, tidak ada gunanya berada dalam pernikahan tanpa cinta yang hanya tentang tanggung jawab. 

Hal ini perlahan menjadi beban yang terlalu berat untuk ditangani.

Pernikahan dini

Banyak orang bercerai beberapa tahun kemudian ketika mereka menikahi pasangannya pada usia dini. Ini bisa disebabkan oleh tekanan orang tua atau keputusan impulsif. 

Ketika pasangan menikah satu sama lain pada usia dini, kemudian mereka merasa seolah-olah mereka mengambil keputusan terlalu cepat atau belum bertemu cukup banyak orang untuk memutuskan siapa belahan jiwa mereka.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co