GenPI.co - Sekitar 40-50 persen pasangan suami istri bercerai, bahkan angka perceraian untuk pernikahan kedua dan ketiga bisa lebih tinggi.
Hal itu dikarenakan orang membiarkan diri sendiri, untuk jangka waktu tertentu, terbawa oleh gagasan budaya yang salah tentang cinta dan bagaimana cinta seharusnya berkembang.
Meluangkan waktu utnuk mengenal orang lain dan mengenal diri sendiri dapat membuat perbedaan besar dalam hal hubungan romantis yang sehat untuk jangka panjang. Berikut adalah tiga langkah cerdasnya.
Mengenal diri kamu yang sebenarnya bukanlah sesuatu yang terjadi secara otomatis, tetapi membutuhkan waktu.
Hal itu bukan saklar lampu yang bisa kamu nyalakan kapan saja. Mengenali siapa diri kamu, apa yang kamu suka dan tidak suka, tidak hanya membutuhkan pengalaman hidup, lebih dari itu refleksi diri.
Luangkan waktu untuk mengevaluasi tindakan, kekesalan, dan siatusi yang membuat kamu defensif. Jujurlah pada dirimu sendiri.
Kurangnya penerimaan diri mungkin merupakan alasan nomor satu mengapa seseorang menikah dengan pasangan yang salah.
Saat kamu mencari tahu jati dirimu, bekerjalah untuk membangun komunitas yang mencerminkan minat kamu yang sebenarnya.
Buat persahabatan yang mendalam dan bekerja untuk membangun karier maupun hobi yang memuaskan.
Berkomitmen pada tujuan jangka panjang, seperti sekolah pascasarjana, rencana kerja atau pengalaman yang kamu perlukan untuk mencapai tujuan yang bermakna.
Orang mungkin takut putus cinta. Mereka mempertahankan pacar yang sudah berjalan bertahun-tahun.
Kadang ada contoh ketika cinta mekar lebih awal dan bertahan seumur hidup, tetapi bagi banyak orang tidak begitu.
Setelah 10 tahun menikah, memiliki dua anak yang penuh harapan dapat berubah menjadi dua orang yang sangat berbeda di masa dewasa.
Kepribadian dan identitas mungkin tidak sepenuhnya terbentuk sampai mendekati usia 30 tahun.
Adalah bijaksana memberi kesempatan kepada dirimu untuk mengalami hubungan yang berbeda. Berkomitman dan putus memang menyakitkan, tetapi juga bagian dari mempelajari hubungan dalam jangka panjang. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News