GenPI.co - Area sensitif wanita alias vag*na merupakan sebuah bukaan kecil di bawah uretra dan klito*is wanita.
Vag*na merupakan salah satu bagian penting wanita yang harus selalu dijaga kesehatannya.
Oleh sebab itu, sebagai wanita sangat penting untuk mengetahui tanda-tanda vag*na yang sehat dan selalu waspada ketika vag*na tidak normal.
Berikut 5 tanda vag*na alias area sensitif wanita sehat seperti dilansir pada Kamis (4/5/2023):
Salah satu tanda vag*na sehat dan normal, yakni cairan vag*na tidak berbau menyengat.
Perlu diketahui, bahwa keputihan itu sebagai hal normal, karena keputihan merupakan cairan yang bertugas untuk membersihkan vag*na agar tetap sehat dan normal.
Berikut ini ciri keputihan normal sebagai tanda vag*na sehat, yaitu:
- vag*na tidak berbau busuk.
- warna terang atau transparan dan bertekstur cair.
- kental dan lengket berwarna putih susu,
- tidak ada darah.
- tidak kental seperti yoghurt.
Namun, keputihan yang harus diwaspadai adalah cairan yang menggumpal berwarna abu-abu, kuning, atau kehijauan, dengan bau busuk menyengat dan rasa gatal.
Menurut Boston University School of Medicine, bahwa ukuran klito*is tidak menjadi ciri-ciri dan tolok ukur vag*na sehat dan normal.
Pasalnya, ukuran klito*is masih bisa membesar saat jaringan ere*sinya mendapat rangs*ngan.
Selain itu, bagian terluar klito*is juga bisa berukuran lebih kecil, bahkan tersembunyi.
Wanita harus waspada jika area klito*is terasa nyeri atau perih. Pasalnya, hal ini bisa terjadi karena overstimulasi saat se*s atau masturb*si.
Perlu diwaspadai juga jika klito*is terasa nyeri bisa juga karena penumpukan smegma, yaitu kerak berwarna putih dari endapan urine, minyak, dan sel kulit mati.
Oleh sebab itu, jika terlihat ada smegma, cukup bersihkan dengan air mengalir sampai kerak menghilang.
Salah satu ciri-ciri vag*na yang sehat dan normal, yakni bentuk vulva yang keriput dan kemerahan.
Vulva merupakan organ genital pada bagian luar vag*na yang dapat dilihat dengan mata telanjang.
Ada pun bagian dari vulva, yakni: labia minora (bibir dalam), labia majora (bibir luar), mons pubis (punuk kemaluan), klito*is, dan bukaan eksternal dari uretra serta vag*na.
Vulva dapat memiliki keriput dan ini merupakan hal yang normal, karena menandakan elastisitas, jadi jangan merasa hal ini membuat wanita merasa tua atau tidak normal.
Namun, wanita perlu waspada bila vulva terasa nyeri atau ada benjolan aneh seperti kutil vag*na, karena itu tanda bahwa vag*na tidak sehat dan normal.
Hal itu biasanya disebabkan penularan virus melalui hubungan se*sual bagi mereka yang sering berganti pasangan.
Salah satu tanda vag*na sehat dan normal, yakni warna kulit labia sama dengan kulit tubuh.
Labia merupakan bagian yang paling mudah terlihat dari vulva, yaitu kelopak penutup yang terbelah menjadi dua bagian pada mons pubis.
Perlu diketahui, bahwa ciri vag*na sehat dan normal adalah warna kulit labia yang menyerupai warna kulit tubuh, lebih gelap, atau lebih terang.
Sementara itu, yang perlu diwaspadai kondisi vag*na yang tidak normal, yakni warna kulit labia yang berubah dan memiliki bercak putih.
Kondisi ini bisa menjadi tanda penyakit lichen sclerosus yang umumnya terjadi pada wanita usia menopause.
Salah satu tanda vag*na sehat dan normal, yakni bentuk vag*na yang menyerupai bukit.
Hal tersebut hanya bisa dirasakan jika memasukkan jari ke dalamnya. Lekukan yang bisa dirasakan seperti bukit dan lembah.
Lekukan ini disebut vag*nal rugae yang membantu vag*na memperluas diri saat se*s.
Namun, yang membedakan vag*na sehat dan tidak, seperti: rasa nyeri, tekstur kasar, dan benjolan tinggi.
Perlu diwaspadai, bahwa rasa sakit pada vag*na bukan hal yang normal, bahkan setelah hubungan se*sual.
Oleh sebab itu, jika se*s yang teratur membuat wanita merasa nyeri, segera periksa ke dokter. (HelloSehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News