GenPI.co 
GenPI.co - Pemerintah Kota Semarang saat ini menitikberatkan terhadap kompetensi dan pembentukan karakter untuk mempersiapkan generasi muda siap menghadapi era globalisasi.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan anak-anak muda harus berdaya.
"Kita harus mulai berpindah dari kompetisi-kompetisi kecil yang sekali jalan ke kompetensi maupun pembinaan," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (11/7/2023).
BACA JUGA: Senam Bakal Diwajibkan di Sekolah, Ridwan Kamil Sebut Generasi Lebih Nyaman Rebahan
Untuk mewujudkan hal itu, Pemkot Semarang bersama Solve Education! Foundation menyelenggarakan ajang Duta Literasi Bahasa Inggris tingkat SMP.
Sebanyak 4.883 siswa yang berpartisipasi selama Januari - Juni 2023.
BACA JUGA: 16 Sekolah Swasta Tingkat SMA di Kupang Tidak Mendapat Siswa Baru
Direktur Operasional Solve Education! Foundation, Talitha Amalia menyebut program ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan kualitas pembelajaran bahasa Inggris siswa SMP di Kota Semarang.
"Siswa dapat mengembangkan kemampuan bahasa Inggris melalui gim interaktif yang dapat diakses kapan pun, di mana pun, baik di kelas juga di rumah," ucap Talitha.
BACA JUGA: Ingin Jadikan Senam Olahraga Wajib di Sekolah, Menpora Tuai Dukungan
Selain itu, program ini juga menghadirkan lokakarya yang mengundang penutur bahasa Inggris dari berbagai negara, seperti Singapura, Jepang, India, Ceko.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
