FIFGROUP dukung Indonesia Goes Pink 2023 untuk Tingkatkan Kesadaran Atas Risiko Kanker Payudara

FIFGROUP dukung Indonesia Goes Pink 2023 untuk Tingkatkan Kesadaran Atas Risiko Kanker Payudara - GenPI.co
FIFGROUP mendukung kegiatan Goes Pink 2023 yang diselenggarakan oleh Lovepink Indonesia pada Minggu, 15 Oktober 2023 bertempat di Plaza Indonesia, Jakarta. Foto: FIFGROUP

GenPI.co - PT Federal International Finance (FIFGROUP) yang merupakan anak perusahaan PT Astra International Tbk dan bagian dari Astra Financial turut mendukung kegiatan Goes Pink 2023 yang diselenggarakan oleh Lovepink Indonesia pada Minggu, 15 Oktober 2023 bertempat di Plaza Indonesia, Jakarta.

Melalu dukungan ini, FIFGROUP berkomitmen untuk terus mendorong upaya Lovepink Indonesia dalam meningkatkan kesadaran akan risiko kanker payudara dan mengurangi angka kematian akibat penyakit ini di Indonesia.

Dikutip dari situs resmi Sehat Negeriku Kementerian Kesehatan RI, data Globocan pada 2020 mencatat bahwa kasus baru kanker payudara di Indonesia mencapai 68.858 kasus.

BACA JUGA:  Terapkan Transformasi Pelayanan Digital, FIFGROUP Raih 2 Penghargaan

Jumlah kasus tersebut mencakup 16,6 persen dari total kasus baru kanker di Indonesia sebanyak 396.914 kasus. Angka kematian akibat kanker payudara pun tergolong tinggi, yakni lebih dari 22 ribu jiwa.

Pink Carnival yang diadakan di Plaza Indonesia ini merupakan kampanye peduli kanker payudara berwujud parade di jalan protokol bersama para warrior dan survivor kanker payudara, dengan mengenakan kostum dan atribut serba pink yang meriah.

BACA JUGA:  Berikan Dampak Berkelanjutan, FIFGROUP Raih Top SDGs Award 2023

"Tema yang diangkat tahun ini merupakan sebuah semangat ajakan kepada seluruh pihak untuk terlibat aktif dalam pergerakan menuju Indonesia bebas kanker payudara stadium lanjut 2030.

'Make The Change, Be The Change' adalah seruan untuk membuat perubahan dengan mengingatkan, dan menjadi perubahan dengan melakukan," papar Dede Gracia, Ketua Pelaksana Indonesia Goes Pink 2023, di Plaza Indonesia, Minggu (15/10).

Gerakan ini sejalan dengan WHO Global Breast Cancer Initiative yang bertujuan mengurangi angka kematian akibat kanker payudara global sebanyak 2,5% antara 2020 sampai 2040 dengan melakukan deteksi dini melalui Sadari dan Sadanis (Periksa Payudara secara Klinis), diagnosis tepat waktu, dan manajemen kanker payudara yang menyeluruh .

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya