GenPI.co 
GenPI.co - Gerbong KA Turangga dan KA Lokal Bandung yang bertabrakan di km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur – Stasiun Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, berhasil dievakuasi.
Kedua KA ini terlibat kecelakaan kereta di Bandung yang mengakibatkan 4 orang meninggal dunia dan puluhan lainnya luka-luka.
VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan KAI mengevakuasi sebanyak 8 unit KA Turangga relasi Surabaya Gubeng – Bandung dan 6 unit KA Lokal Bandung setelah mengalami kecelakaan.
BACA JUGA: Kecelakaan Kereta di Bandung, 3 Orang Meninggal Dunia
“Saat ini, KAI telah berhasil mengevakuasi 8 unit kereta Turangga dan 6 unit kereta Commuterline Bandung Raya. Sehingga yang masih tersisa di lokasi kejadian yaitu 2 unit lokomotif dan 4 unit kereta," kata dia.
Joni menjelaskan sebanyak 200 personel dikerahkan dalam proses evakuasi kecelakaan kereta ini.
BACA JUGA: Imbas Kecelakaan Kereta, Daop 6 Rekayasa Operasi KA Memutar Tujuan dan Keberangkatan Bandung, Ini Daftarnya
Mereka terdiri dari tim KAI, KAI Commuter, BTP wilayah Jabar Kemenhub, Basarnas, dan pemangku kepentingan lainnya.
Di sisi lain, KAI menggunakan alat berat berupa 3 unit crane, 6 unit dongkrak elektrik, serta peralatan pendukung alat berat lainnya, dalam evakuasi ini.
BACA JUGA: Dampak Kecelakaan Kereta di Bandung, Daop 8 Surabaya Alihkan 2 KA Lewat Purwokerto
Pihaknya juga menggunakan material berupa 100 buah bantalan rel untuk memperbaiki jalur kereta api yang rusak.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
