Mudik Lebaran, Masyarakat Dibayangi 58 Juta Kg Sampah

Mudik Lebaran, Masyarakat Dibayangi 58 Juta Kg Sampah - GenPI.co
Pengendara melintas di dekat sampah rumah tangga yang tidak terurus saat libur lebaran di pembatas jalan di Ciledug, Tangerang, Banten. (Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/wsj/aa)

GenPI.co - Sebanyak 58 juta kilogram (58) sampah akan dihasilkan selama  arus mudik dan balik Lebaran 2024.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memperkirakan sampah ini terutama di wilayah dengan potensi pergerakan manusia yang tinggi.

Direktur Penanganan Sampah KLHK Novrizal Tahar mengatakan estimasi sampah yang timbul selama periode mudik ini berdasarkan jumlah pemudik mencapai 193,6 juta orang menurut Kementerian Perhubungan.

BACA JUGA:  Bikin Waswas, Jalur Mudik di Jalan Lingkar Selatan Cilegon Dipenuhi Pasir dan Debu

"Kami punya standar kan, jadi kami bisa perkirakan akibat dari aktivitas mudik ini akan menghasilkan sampah kurang lebih 58 juta kg atau 58.000 ton akibat dari pergerakan mudik ini," kata Novrizal, dikutip Kamis (4/4).

Maka dari itu, Novrizal menegaskan KLHK mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 5 Tahun 2024 tentang Pengendalian Sampah Hari Raya Idulfitri.

BACA JUGA:  Pantau Mudik Lebaran, Tol Semarang-Batang Dipasangi 100 Kamera CCTV

Hal ini untuk menangani permasalahan sampah yang berpotensi timbul ketika arus mudik dan balik Lebaran.

Novrizal berharap dengan Program Mudik Nasional, gerakan Mudik Minim Sampah yang diinisiasi KLHK mampu mengurangi sampah.

BACA JUGA:  Mudik Lebaran 2024, Menhub Tambah 2.000 Extra Flight di Bandara Internasional Soekarno-Hatta

Namun demikian, gerakan ini perlu peran aktif pemerintah daerah serta pelaku usaha dalam penanganan sampah selama mudik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya