Bos Sawit Diminta Sabar, Harga CPO Kembali Turun

Bos Sawit Diminta Sabar, Harga CPO Kembali Turun - GenPI.co
Bos sawit diminta sabar, harga CPO kembali turun. Foto: Antara/HO

GenPI.co - Harga sawit atau crude palm oil (CPO) ditutup merosot pada Selasa (17/5).

Hal ini di tengah meningkatnya ekspektasi produsen sawit terbesar, Indonesia yang bakal mencabut larangan ekspor.

Petani sawit memutuskan untuk memprotes kebijakan tersebut meskipun tidak jelas kapan ekspor dimulai kembali.

BACA JUGA:  Petani Sawit Kecewa Tak Bisa Tatap Muka dengan Airlangga Hartarto

Kontrak minyak sawit untuk pengiriman Agustus di Bursa Malaysia Derivatives Exchange merosot MYR 25 atau 0,41 persen menjadi MYR 6.114 (USD 1.393) per ton.

Trader yang berbasis di Kuala Lumpur menilai penurunan harga sawit imbas dari isu dibukanya kembali keran ekspor sawit Indonesia.

BACA JUGA:  Petani Sawit Kembali Ancam Turun ke Jalan untuk Aksi Demonstrasi

Pasar telah menunggu Indonesia untuk mengakhiri larangan ekspor yang menyebabkan harga sawit terkerek.

Hal tersebut juga menimbulkan kebingungan di kalangan eksportir bahkan memicu protes.

BACA JUGA:  Larangan Ekspor Sawit, Pengusaha Klaim Rugi Rp 11,7 Triliun

"Indonesia tetap melanjutkan larangan ekspor dan masuk minggu ketiga," tulis Refinitiv Agriculture Research.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya