Hujan Es Melanda Kabupaten Tanah Datar

Warga Nagari Simawang, Kecamatan Rambatan, Kabupaten Tanah Datar digemparkan oleh hujan es, Rabu (13/3/2019) malam pukul 19.45 WIB. 

Kejadian langkah ini menjadi perhatian warga setempat dan berbondong-bondong warga mengabadikannya di media sosial. Meski hujan es tersebut lebat, namun hingga kini belum ada laporan kerusakan yang diakibatkan oleh fenomena langkah tersebut.

Setidaknya, lima jorong yang ada di Nagari Simawang tersebut mengalami hal yang sama dalam waktu yang bersamaan. Menurut keterangan warga, hujan es tersebut berlangsung cukup lama sekitar 10-15 menit.

Baca juga: Pencak Silat jadi Ekstrakurikuler Sekolah

“Hujan terjadi disaat warga tengah shalat, saat itu warga mendengar hujan begitu lebat sehingga menimbulkan suara yang begitu keras di atap. Warga yang penasaran setelah shalat, kemudian mencoba keluar dan melihat apa yang terjadi. Ternyata ada gumpalan-gumpalan berupa es,” ujar M Nur idris, salah seorang tokoh masyarakat Simawang.

Idris mengungkapkan, jika hal serupa pernah terjadi beberapa kali di Nagari Simawang. “Seingat saya tahun lalu juga ada, namun juga sebentar. Beberapa tahun lalu juga pernah ada,” ujarnya.

Idris menghimbau agar warga untuk tetap waspada, karena Nagari Simawang berada di lokasi rawan bencana. “Jika hujan es yang lebat menimpa badan juga akan menyebabkan rasa sakit di badan, oleh karena itu warga harus berhati-hati,” imbaunya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Revo Saputra (26), Wali Jorong Piliang Bendang. “Yang saya tahu kejadian serupa pernah terjadi sekira tiga tahun lalu,” sebutnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News