Yuk, Cobain Bolu Pandan Kemojo Khas Melayu ini

Yuk, Cobain Bolu Pandan Kemojo Khas Melayu ini - GenPI.co
Bolu kemojo dan segelas kopi hangat Yong Bengkalis (Sumber : Heru Maindikali)

Indonesia memiliki beragam kuliner, seperti Bika ambon (Medan), Serabi (Bandung), Empek-empek (Pelembang), Keukarah (Aceh), Sala Lauak (Padang) atau Luti gendang khas Kepulauan Riau. Nah, Di Kota Pekanbaru Provinsi Riau ada juga kuliner yang menjadi incaran para wisatawan yang berkunjung ke kota Bertuah itu.

Masyarakat melayu Riau khususnya di daerah pesisir biasa menyebut kue ini dengan sebutan Bolu Kemboje. Pasalnya memiliki ciri khas seperti bunga kamboja.

Kue ini bisa didapat dengan mudah seperti di pasar wisata pasar bawah, galeri oleh-oleh, kedai kopi dan Bandara internasional Sultan Syarif Kasim II. Khusus di bandara harga kue tersebut tentunya lebih tinggi dibandingkan tempat lainnya.

Hasil penelusuran kontributor GenPI.co, Senin (17/12) di kedai kopi Yong Bengkalis jalan Letjend S Parman Pekanbaru. Kue khas melayu ini dijual dengan harga Rp 16ribu. 

Aroma pandan sangat terasa ketika disajikan serta warna hijau sangat kontras melekat, rasa yang manis legit begitu terasa. Sangat cocok bila disandingkan dengan segelas kopi hangat. Pengelola kedai kopi Yong Bengkalis, Wan Ellya Rosa mengungkapkan kue tersebut banyak diminati para pengunjungnya. Baik itu masyarakat Kota Pekanbaru ataupun pendatang dari luar kota. 

" Setiap hari selalu ada yang mesan kue ini. Ada yang datang minta dibungkus, juga ada melalui jasa ojek online dan ada pula yang makan di kedai. Biasanya kalau dihidang selalu disandingkan dengan segelas kopi hangat dan air putih," kata Ellya Rosa, ketika berbincang dengan kontributor GenPI.co.

Lebih lanjut ia menjelaskan proses pembuatan kue tersebut dengan bahan-bahan seperti tepung, gula pasir, santan,telor dan air daun pandan secukupnya. 

" Proses pembuatannya, telur dan gula dikocok dalam wadah dan dimasukkan tepung. Selanjutnya untuk mewarnainya tinggal dimasukkan air pandan wangi secukupnya, kemudian didiamkan selama 20 menit, setelah itu dimasukkan kedalam cetakan lalu dibakar kedalam oven," jelas Wan Ellya Rosa. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya