GenPI.co 
GenPI.co - Ada berbagai cara unik yang bisa dilakukan menyambut bulan suci Ramadhan. Salah satunya lewat gelaran fashion show busana muslim bertajuk ‘Fashion Show on the Train’. Seperti namanya, acara mode ini berlangsung di gerbong Kereta Api Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta Kamis (2/5).
Digagas oleh oleh Badan Amil Zakat Nasional atau Baznas, pergelaran mode muslim ini menampilkan kain-kain Nusantara. Diantaranya ada kain batikTuban, Jawa Timur dan tenun Ende, NTT. Para model cantik berlenggak-longgok di atas rangkaian gerbong mulai dari Stasiun BNI City, Jakarta sampai Stasiun Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
“Kain yang dipakai para model merupakan karya-karya para mustahik atau penerima manfaat zakat, binaan Rumah Batikdan Tenun Indonesia yang juga bagian dari program pemberdayaan ekonomi Baznas,” ujar Bambang Sudibyo, Ketua Baznas dalam keterangannya.
Baca juga: Fashion Show Jelang Seba Baduy, Bupati Lebak Jadi Peraga Busana
Uniknya kali ini fashion show juga mengangkat konsep ramah lingkungan lewat penciptaan kain-kain eco-fashion seperti memanfaatkan bahan-bahan dan pewarnaan dari alam.
Salah satu pengrajin batik asal Tuban, Warsimah membawa 17 kain yang terdiri dari berbagai motif khas. Masing-masing motif pun beragam. Ada yang memakan waktu harian, minggu, hingga bulanan. "Ada batik motif daun lumbung, ungker, gringsing, dan kembang kantil," jelasnya.
Sementara, warna batik dari Tuban sendiri biasanya identik dengan warna sogan atau coklat kemerahan. Untuk mendapatkan warna alami tersebut dibutuhkan pohon mahoni yang kemudian dipakai dalam proses penciptaan batik.
Bambang berharap lewat acara ini dapat meningkatkan kualitas sekaligus semangat para perajin. “Baznas berharap, para mustahik perajin kain ini dapat meningkatkan kemandirian, perekonomian, dan kesejahteraan tercapai," tukasnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
