GenPI.co 
Kemeriahan tersaji di Desa wisata Banjarejo, Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan, Sabtu (9/2). Pasalnya, pengunjung tumpah ruah di tempat itu untuk menyaksikan sebuah pertunjukan istimewa. Sekitar 1000 penampil bersama-sama membawakan tarian Gambyong Pareanom. Suguhan tarian kolosal tersebut merupakan acara utama dalam event carnival Keluarga Mahasiswa Grobogan Yogyakarta (Kamagayo)
Taufik, Kepala desa Banjarejo mengatakan, carnival Kamagayo adalah kegiatan positif yang rutin diadakan setiap tahun oleh mahasiswa Grobogan yang kuliah di Yogyakarta. “Acara ini bertujuan untuk menyatukan ikatan persaudaraan antar mahasiswa Grobogan yang berada di Yogyakarta,” ungkap Taufik.
Ia menambahkan, para mahasiswa ini setelah menyelesaikan studi nanti diharapkan bisa menambah jaringan antar sesama alumni Yogya baik secara individu maupun organisasi yg digeluti dikemudian hari.
Acara yang berlangsung meriah ini mengambil tema ‘Mari Melestarikan Kebudayaan dengan ikut Grobogan Menari’. Tema tersebut diangkat agar generasi mudah turut merawat budaya yang menjadi identitas masyarakat kita,” jelas Taufik.
Ia juga menambahkan, Karnival Kamagayo sebelumnya di adakan di pusat kota. Namun kali ini lokasi penyelenggaraan dipindahkan ke desa wisata Banjarejo. Harapannya, kegiatan ini bisa mengangkart sekaligusu memperkenalkan salah satu desa wisata yang berada di Kabupaten Grobogan.
“Acara ini Juga bertujuan bisa meningkatkan ekonomi masyarakat desa Banjarejo dan sekitarnya yang turut ikut mendukung terselenggaranya acara Grobogan Menari ini,” tutup Taufik.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
