GenPI.co 
Konsep ngabuburit smart ditawarkan Kabupaten Ciamis. Ngobrol Wisata dan Atraksi Seni dirilis oleh Pasar Pematang Sawah dandiinisiasi oleh kementerian Pariwisata, pada Selasa (12/6). Konsepnya talk show, atraksi seni, dan bazar kuliner.
Lokasi gelaran berada di Kawasan Blok Kuntul, Sidaharja-Baregbeg, Labok, Ciamis. Digelar mulai pukul 15.30 WIB, nuansa Ramadan semakin semarak dengan Ngobrol Wisata dan Atraksi Seni.
Kegiatan ini diarahkan memberikan motivasi dan pemahaman terkait potensi juga pariwisata alternatif. Karena itu, show pun digulirkan. Tema besar yang diangkat ‘Pengembangan Potensi Daerah Dalam Rangka Pembentukan Tujuan Wisata Baru’. Agenda talk show ini diharapkan membuka cakrawala baru baru masyarakat dalam menciptakan destinasi alternatif. Agenda ini juga diharapkan bisa mempromosikan Pasar Pematang Sawah.
Ada tiga narasumber yang dihadirkan. Dari Kemenpar diwakili oleh Wawan Gunawan, lalu Budi Kurnia menjadi stakeholder pemerintah daerah. Generasi muda diwakili oleh Asep Zery Kusmaya yang juga penggerak wisata alternatif.
Acara dijamin makin meriah dengan beragam hiburan. Menyambut kedatangan tamu, aksi helaran dan pencak silat disajikan. Setelah opening ceremony, ditampilkan kesenian Janeng khas Lakbok, Ciamis. Sebelum acara talk show selesai, aksi kesenian Angklung Tek Tek pun ditampilkan. Sembari menunggu acara berbuka puasa, pengunjung disuguhi performa Akustik Band.
Menyempurnakan Program Spesial Ramadan 2018, Ngobrol Wisata dan Atraksi Seni, juga menyediakan beragam kuliner terbaik. Bazar kuliner sudah disiapkan bagi para pengunjung dengan kekhasan menu terbaik Ciamis.
Kepala Bidang Area Jawa Kemenpar Wawan Gunawan yang juga menjadi pembicara menjelaskan, sinergi positif dihadirkan untuk mengembangkan potensi parwisata alternatif Ciamis.
“Sinergi yang dibangun untuk mengembangkan pariwisata alternatif di Ciamis luar biasa. Ada 3 elemen yang kompak bersatu, seperti pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat. Berbagai pemahaman harus ditanamkan kepada masyarakat. Sebab, potensi pariwisata Ciamis ini sangat besar. Kondisi ini harus bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat,” tutur Wawan.
Membungkus sosialisasi pariwisata alternatif dengan program Spesial Ramadan 2018 mendapat respon positif Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya. Menpar menerangkan, kesadaran akan potensi wisata daerah harus ditumbuhkan di masyarakat. “Semua elemen harus memiliki kesepahaman. Hal ini sangat penting. Kami berharap publik Ciamis bisa memanfaatkan moment ini,” tutup Menpar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
