GenPI.co 
Wisatawan Nusantara yang datang ke Provinsi Gorontalo mengalami peningkatan yang signifikan pada tahun 2018 lalu.
Data yang disampaikan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Gorontalo, tercatat ada 922.764 orang yang berkunjung ke daerah ini. Angka ini melebihi target yang ditetapkan sebesar 624.672.
“Dari sisi ekonomi, pariwisata memberi kontribusi Produk Domestik Bruto (PDB), membuka peluang usaha jasa pariwisata, memberi multiplier effect yang berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” kata Asriani Wahyuni Banteng, Staf Ahli Perekonomian Keuangan dan pembangunan, Jumat (22/2).
Asriani Banteng menambahkan, semangat kerja industri pariwisata yang terus meningkat perlu dibarengi dengan upaya perluasan pasar dengan menggalang kerjasama berbagai pihak, di dalam dan luar negeri.
“Terutama menyangkut produk dan pemasaran paket wisata yang lebih kreatif, inovatif, berkualitas dan berdaya jangkau. Pekan lalu kami bersama Dinas Pariwisata Provinsi dan dinas-dinas pariwisata kabupaten/kota telah melakukan koordinasi untuk singkronisasi program kerja,” ujar Asriani Banteng.
Upaya Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk menggenjot kunjungan wisatawan asing juga terus dilakukan, ini merupakan bagian dari kerja keras secara kolektif untuk mencapai target wisatawan mancanegara datang ke Indonesia sebanyak 20 juta orang.
Tantangan ini harus mampu dijawab untuk menggerakkan roda ekonomi masyarakat dengan beragam cara yang kreatif-inovatif.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
