Wacana Duet Anies-Ganjar Memanas, Tanggapan Demokrat Mengejutkan

Wacana Duet Anies-Ganjar Memanas, Tanggapan Demokrat Mengejutkan - GenPI.co
Gubernur DKI Anies Baswedan (kiri) dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Foto: Instagram/ganjarpranowo

GenPI.co - Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani menanggapi berbeda soal duet pemersatu bangsa Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024 yang ditawarkan Partai Nasdem.

Kamhar menyoroti perlunya peningkatan derajat dan kualitas demokrasi demi menghentikan polarisasi politik.

"Semestinya itu diwujudkan agar polarisasi yang bersumber dari eksploitasi terhadap politik identitas secara berlebihan bisa teratasi," kata mantan aktivis HMI itu di Jakarta, Selasa (28/6/2022).

BACA JUGA:  Jika Puan Maharani Maju Capres 2024, PDIP Bisa Terpuruk

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh sempat menggulirkan wacana menyatukan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo untuk menghentikan polarisasi akibat pemilu.

Anies dianggap mewakili kubu agamis, sedangkan Ganjar merepresentasikan kalangan nasionalis sehingga keduanya perlu disatukan.

BACA JUGA:  Prabowo Subianto Ditawar Jadi Cawapres oleh PDIP, Kata Rocky

Menurut Kamhar, menduetkan Anies dan Ganjar sebagai capres dan cawapres hanya jalan pintas menghentikan polarisasi akibat pesta politik.

Mewujudkan duet Anies dan Ganjar sebagai representasi dua kutub politik yang selama ini dihadap-hadapkan sebagai pengejawantahan politik identitas, sama saja dengan melanggengkan politik identas itu sendiri.

BACA JUGA:  PDIP Tak Percaya Hasil Survei Ganjar, Ketum Tegar Merespons Keras

“Jadi, tidak menyelesaikan persoalan," tegasnya. (ast/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya