Angkat Tradisi Desa, Pemkab Jatim Gelar Festival Sepekan Tamansuruh

Angkat Tradisi Desa, Pemkab Jatim Gelar Festival Sepekan Tamansuruh - GenPI.co
Pemkab Jawa Timur menggelar Festival Sepekan Tamansuruh untuk mengangkat kekayaan wisata dan tradisi Desa Tamansuruh. (foto: Humas Pemkab Banyuwangi)

GenPI.co - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur menggelar Festival Sepekan Tamansuruh untuk mengangkat kekayaan wisata dan tradisi Desa Tamansuruh.

Hal tersebut dikonfirmasi secara langsung oleh Ipuk Fiestiandani selaku Bupati Banyuwangi.

Ipuk menjelaskan, Festival Sepekan Tamansuruh yang menyuguhkan berbagai atraksi dan budaya lokal, yakni Pencak Sumping dimulai tanggal 16-23 Juli 2023.

BACA JUGA:  Kejar Target Wisatawan Mancanegara, Sandiaga Uno Dukung Festival Kesenian

"Tamansuruh dikenal dengan lokasinya yang sangat sejuk, berada di kaki Gunung Ijen. Di sana juga dikenal dengan Agrowisata Tamansuruh yang sangat asri. Festival ini untuk mengangkat kekayaan wisata dan tradisi Desa Tamansuruh," ujar Ipuk dilansir dari Antara, Selasa (18/7).

Desa Tamansuruh, Kecamatan Glagah, ini merupakan desa yang terletak di kaki Gunung Ijen, dan selama ini dikenal dengan wisata alamnya yang menarik. Agenda Festival Sepekan Tamansuruh juga masuk dalam kalender Banyuwangi Festival (B-Fest).

BACA JUGA:  Gelar Festival Seribu Candi, Dinas Kebudayaan Sleman Ingin Tingkatkan Kesadaran Warga

Salah satu tradisi seni yang ditampilkan dalam festival ini, kata Ipuk, adalah Pencak Sumping.

Pencak Sumping adalah atraksi bela diri masyarakat Osing di Dusun Mondoluko, Desa Tamansuruh, yang biasa digelar setiap pelaksanaan Idul Adha.

BACA JUGA:  Kunjungan Wisata ke Pantai Bantul Terbantu Festival Layang-Layang

Pencak Sumping diatraksikan dengan pertunjukan serang-hindar antara dua pesilat, baik dengan tangan kosong maupun senjata.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya