Cuaca Panas, Coba deh Hijab Bahan Ini

Cuaca Panas, Coba deh Hijab Bahan Ini - GenPI.co
Model mengenakan karya perancang busana Tika Mulya. Foto: Ricardo/jpnn

GenPI.co - Bagi wanita berhijab, cuaca panas seperti yang terasa belakangan ini diyakini bakal sangat menyiksa. Keringat pasti berlebih. Rambut lepek. Ujung-ujungnya, aktivitas jadi tak nyaman.

Realita seperti itu memang sulit dihindari. Lihat saja suhu 19 Oktober 2019. Saat siang hari, suhu di Jakarta dan Makassar temperaturnya mencapai 37-38 derajat Celcius.

Nah, yang ingin beraktivitas dengan nyaman, coba deh simak tips dari Vice President Elzatta Tika Mulya. Triknya simpel. Salah satunya melihat jenis kerudung.

"Untuk cuaca panas, baiknya memakai kerudung berbahan polyspun, voal, atau poly cotton. Itu bahan ada di jenis jilbab segi empat, pashmina, atau instan, tergantung kenyamanan tiap orang," kata Tika, beberapa waktu lalu.

Alasan yang masuk akal. Maklum, ketiga bahan itu selain tipis dan ringan, juga tidak menerawang. Bahkan  mudah dan bisa langsung tegak saat digunakan.

Bagi yang mengenakan dalaman atau ciput, juga disarankan memperhatikan cuaca. "Ciput juga harus diperhatikan, karena dia ngaruh ke kulit kepala. Pilih ciput yang berongga dan tidak ketat," tambah Tika.

Tips berpakaian lain lagi. Tika menyarankan menggunakan pakaian berbahan katun dan rayon. Alasannya, bahannya lebih ringan dan dingin saat dipakai.

"Kalau untuk baju, paling enak pakai berbahan rayon. Seratnya bisa menyerap keringat, walaupun mungkin secara look biasa saja dan cenderung lebih mahal," bebernya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya