GenPI.co - Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dibuka habis oleh Ketua Wadah Pegawai (WP) KPK Yudi Purnomo Harahap. Ada keanehan di dalamnya. Silakan baca sampai habis.
TWK harus dijalani pegawai sebagai syarat alih status menjadi aparatur sipil negara (ASN).
BACA JUGA: Dahsyat! Muhammadiyah Total Bantu Novel Baswedan Cs
Satu hal yang aneh dan tak biasa menurut Yudi, adalah ketika ditanya apakah dirinya mengucap selamat hari raya ke umat beragama lain.
"Seharusnya pewawancara sudah mendapatkan informasi bahwa di KPK mengucapkan selamat hari raya kepada rekannya merupakan hal biasa," ujar Yudi, Jumat, 7 Mei 2021.
Kebiasaan ini, menurut dia, sering dilakukan pegawai KPK. Ada yang langsung. Ada juga yang melalui grup WhatsApp
Yudi yang seorang muslim kerap memberi ucapan hari raya kepada rekannya yang beragama lain.
Momen Natal, atau acara keagaamaan lain bahkan sering digelar KPK bersama para pegawai.
Di momen ini, yang tak merayakan, boleh turut hadir memberikan ucapan selamat.
"Saya sampaikan kepada pewawancara yang intinya bahwa di KPK kami walau beda agama tetap bisa kerja sama dalam memberantas korupsi," kata Yudi.
BACA JUGA: Lebih Baik Bubarkan KPK, Jangan Korbankan Novel Baswedan dkk
Jadi isu-isu radikal dan taliban di luar, menurut dia, hanya isapan jempol.
Ini yang membuat dia bercerita ihwal anehnya soal-soal dalam Tes Wawasan Kebangsaan yang diselenggarakan untuk pegawai KPK. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News