GenPI.co - Kinerja Anies Baswedan dibongkar ahli tata kota. PR-nya disebut masih banyak. Janji kampanyenya disebut sulit dipenuhi.
Ahli tata kota Nirwono Jogo akhirnya blak-blakan soal ini. Kinerja Anies dibedah semuanya.
"Masih banyak sekali PR yang harus dipenuhi, seperti pemenuhan rumah terutama MBR. Program DP Rp 0 hanya bisa dipenuhi kelompok menengah atas," ujar Nirwono kepada GenPI.co, Senin (7/6).
Nirwono menambahkan pemenuhan target RTH 30 persen diprediksi tidak akan tercapai.
Indikatornya, tidak ada terobosan untuk mempercepat pencapaian target tersebut.
"Sayang sekali tidak ada program pembenahan sungai atau perbaikan saluran air. Banjir awal 2020 dan 2021 menjadi bukti nyata kegagalan penangan," jelasnya.
Dirinya mengkhawatirkan beberapa program yang dilakukan Anies cenderung melanggar aturan.
Salah satu contohnya adalah pembangunan kampung akuarium yang tidak sesuai peruntukan tata ruang.
"Lalu, pemberian izin PKL berjualan di trotoar, pembangunan rumah panggung di sekitar bantaran sungai rawan banjir, serta pemberian IMB di pulau-pulau reklamasi," lanjutnya.
Namun, Nirwono juga mengapresiasi beberapa program Anies yang dikatakan berhasil.
"Beberapa yang patut diapreasiasi, yakni perluasan revitalisasi trotoar dan JPO, jalur sepeda (63 kilometer, Red), dan penanganan pandemi covid-19," pungkasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News