GenPI.co - Tim Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kudus menghentikan sementara evakuasi warganya yang terpapar Covid-19 ke Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Kebijakan ini diambil menyusul informasi tempat tidur ruang isolasi di asrama haji tersebut hanya tersisa sedikit.
Pelaksana harian Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus Masut mengatakan informasi yang didapatkannya di asrama haji itu hanya tinggal 50 tempat tidur.
“Tempat tidur yang masih tersisa rencananya dicadangkan untuk warga Solo Raya yang terpapar Covid-19,” katanya di Kudus, Jumat (11/6).
Masut mengatakan kebijakan itu diberlakukan per Jumat (11/6) ini.
Masut mengungkapkan pihaknya juga menerima keluhan dari warganya yang menjalani isolasi di Donohudan.
Menurutnya, keluhan itu seperti ketersediaan obat-obatan, air mineral hingga tenaga medis yang sebelumnya disebutkan siaga 24 jam.
“Keluhan itu sudah diterima dan menjadi bahan korupsi tim Satgas Covid-19. Selain itu juga telah dikomunikasikan dengan pihak penanggungjawab,” ucapnya.
Masut juga mengatakan saat ini dijadwalkan ada pemulangan warganya dari asrama haji karena sudah dinyatakan negatif Covid-19 dari hasil tes PCR.
“Sudah kami siapkan empat bus untuk menjemput warga,” paparnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News