GenPI.co - Seorang anggota keluarga dari pasien Covid-19 melakukan penyerangan terhadap perawat di sebuah puskesmas, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Garut dari unsur TNI dan Polisi pun mencarinya untuk diproses hukum.
Wakil Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Garut Letkol CZi Deni Iskandar mengatakan pihaknya masih melakukan pencarian terhadap pelaku penyerangan ini.
“Saya perintahkan anggota agar dicari sampai dapat,” katanya saat dihubungi di Garut, Kamis (24/6).
Komandan Kodim 0611 Garut ini mengungkapkan jajarannya telah mendapatkan informasi penyerangan perawat yang terjadi pada Rabu (23/6) malam itu.
Deni mengatakan indentitas pelaku dan alamat rumahnya sudah diketahui tapi yang bersangkutan telah melarikan diri.
“Sejak semalam sudah saya perintahkan agar pelaku ditangkap,” ucapnya.
Deni menyebut pihaknya akan menyerahkan pelaku ke kepolisian untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Ini kaitannya dengan petugas kesehatan penanganan Covid-19, urusan hukum kami serahkan polisi,” tuturnya.
Deni mengungkapkan informasi yang diterima, peristiwa berawal ketika keluarga pasien diingatkan untuk tidak masuk ruangan penanganan pasien sesuai aturan yang berlaku.
“Petugas kesehatan mengingatkan supaya tidak masuk ke ruang isolasi, dan akhirnya terjadi pemukulan,” paparnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News