GenPI.co - Penyidik senior KPK, Novel Baswedan mempertanyakan keberadaan hasil Tes Wawasan Kebangsaan para anggota KPK.
Pasalnya hingga saat kini keberadaannya masih misterius tidak ditemukan sama sekali.
Melalui akun Twitter miliknya @nazaqistsha, Novel merasa aneh dengan KPK dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang saling lempar tanggungjawab soal hasil TWK.
Novel secara tegas justru mempertanyakan TWK tersebut sebagai sebuah asesmen atau operasi intelijen negara.
"Ini sebenarnya asesmen atau operasi intelijen?" kata Novel seperti dikutip dari Twitter miliknya @nazaqistsha, Jumat, (25/6/21).
Novel mengunggah kontrak antara KPK sebagai pihak pertama dengan BKN sebagai pihak kedua berkaitan mengenai Tes Wawasan Kebangsaan.
Pada peraturan tersebut disebutkan KPK berhak menerima rincian dokumen asli hasil TWK yang dilaksanakan oleh BKN.
Adapun BKN bukanlah sebagai penentu lulus atau tidaknya peserta yang mengikuti TWK.
"Hasil asesmen yang mestinya diserahkan, KPK mengaku belum terima. Jadi siapa yang berbohong?" cuitnya.
Sebelumnya, Badan Kepegawaian Negara (BKN) sudah menyatakan bahwa dokumen TWK berada pada Dinas Psikologi TNI Angkatan Darat (AD) dan Badan Nasional Penanggulanan Teroris (BNPT). (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News