Memalukan, Anies Minta Sumbangan ke Dubes Asing

03 Juli 2021 02:40

GenPI.co - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali menjadi sorotan usai tersebar kabar terkait surat permintaan dana untuk Kedubes asing.

Mengetahui hal tersebut, Direktur Eksekutif CYPR Dedek Prayudi lantas merespons dugaan tersebut.

Menurut dia, Anies Baswedan sudah terjebak dan harus menanggung akibat dari kebijakannya.

BACA JUGA:  Punya Jimat, Teroris Kabur dari Penjara

"Pak Anies harus bertanggung jawab akibat menghambur-hamburkan duit sejak awal," ucap Dedek kepada GenPI.co, Jumat (2/7).

Dedek merasa miris ketika mengetahui kabar tersebut yang beredar di media sosial.

BACA JUGA:  Pak Ganjar, Tolong ke Lapangan, Ini Menyangkut Nyawa

Pengeluaran terkait penanganan Covid-19, kata dia, seharusnya sudah dapat diprediksi terutama memasuki tahun kedua.

"Saya merasa miris. DKI memiliki sumber daya melimpah dan saling membahu dengan pemerintah pusat malah kekurangan dana untuk hal krusial penanganan covid-19," jelasnya.

BACA JUGA:  Komisaris BUMN yang Mau Ludahi Anies Belum Lapor Harta Kekayaan

Seperti diketahui, beredar surat dari Biro Kerja Sama Daerah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di media sosial.

Dalam isi surat tersebut, Pemprov DKI meminta bantuan kepada sejumlah duta besar untuk fasilitas isolasi mandiri pasien Covid-19 di Rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara.

Surat itu ditandatangani Kepala Biro Kerja Sama Daerah Pemprov DKI Andhika Permata pada 28 Juni 2021. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Puji Langgeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co