Seorang Pekerja Tewas Diserang Harimau, Berikut Kronologisnya

24 Mei 2019 19:01

GenPI.co - Seorang pekerja PT Riau Indo Agropalma tewas diterkam harimau saat sedang manen tanaman akasia di Kanal Sekunder 41, Desa Tanjung Simpang, Indragiri Hilir, Riau. Korban bernama Amri (32), warga Dusun Perasak, Kecamata  Sambas, Kalimantan Barat

Kepala Balai Besar KSDA Riau, Suharyono mengatakan tempat ditemukanya korban itu adalah kantung harimau. Suharyono menjelaskan, satu setengah bulan yang lalu di wilayah itu memang telah muncul harimau yang terlihat oleh beberapa karyawan disana. Bahkan terekam video.

Atas dasar ini BBKSDA Riau bersama PT RIA telah melakukan sosialisasi kepada karyawan agar tidak melaksanakan kerja sendiri-sendiri atau memisahkan diri dari rombongan rekan kerjanya.

“Delapan orang yang selamat merupakan karyawan yang telah mengukuti program sosialisasi. Sementara, apakah si korban pada waktu itu mengikuti program sosialisasi atau tidak, kami sampai saat masih memeriksa daftar hadirnya,”  ujar Suharyono kepada wartawan, Kamis (23/5).

BACA JUGA: Lagi, Harimau Serang Orang Hingga Tewas di Riau

Berikut kroniologis kejadiannya:

1. Bermula ketika sekira pukul 06.30 WIB, korban bersama dengan 8 (delapan) orang rekannya berangkat kerja untuk melakukan kegiatan pemanenan tanaman Akasia di Kanal Sekunder 41 PT. RIA Desa Tanjung Simpang Kecamatan Pelangiran.

2. Sekira pukul 10.30 WIB, rekan-rekan korban kembali ke camp untuk istirahat, namun korban tidak kunjung kembali, selanjutnya setelah menunggu kurang lebih 30 menit, rekan-rekan korban (para saksi) berupaya mencari korban dengan menggunakan excovator.

3. Setelah 1 jam pencarian, korban ditemukan di area perkebunan Akasia Kanal Sekunder 41 PT. RIA Desa Tanjung Simpang Kecamatan Pelangiran dan di sekitar lokasi dijumpai satu ekor Harimau Sumatera. Kondisi korban dalam keadaan telungkup dengan beberapa luka di bagian tengkuk dan leher yang diduga akibat diterkam oleh satwa Harimau Sumatera.

4. Korban langsung dievakuasi oleh para saksi korban dengan kondisi sudah meninggal dunia. Selanjutnya korban dibawa ke Pelabuhan PT. RIA dan segera dilakukan pemeriksaan medis oleh Dokter dari UPT Puskesmas Pelangiran.

5. Pemeriksaan medis selesai sekitar pada pukul 16.00 WIB dengan hasil pemeriksaan yaitu korban meninggal akibat luka pada bagian tengkuk, leher, kepala bagian belakang dan mata sebelah kanan. Jenazah korban akan dibawa ke Kecamatan Sambas Kabupaten Sambas Provinsi Kalimantan Barat atas permintaan keluarga korban.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co