GenPI.co - Anggota DPR Komisi I Fadli Zon menyoroti tenaga kesehatan (nakes) tanah air yang selama ini telah berjuang mati-matian di garda terdepan melawan covid-19.
Menurutnya, nakes merupakan para pejuang dalam masa pandemi yang entah kapan usai.
Bahkan, Fadli juga memberikan apresiasi tertinggi dengan menyebut para nakes sebagai pahlawan.
“Nakes pahlawan zaman kini, perjuangannya tak kalah mulia dari para pendahulu,” ujarnya dalam Twitter dan GenPI.co telah diizinkan untuk mengutip, Jumat (23/7).
Fadli juga menilai apa yang telah didedikasikan oleh para nakes bukan hanya waktu, melainkan seluruh jiwa raganya untuk merawat dan menjaga masyarakat agar bisa kembali sehat.
“Nakes berjuang selamatkan warga yang terpapar covid dengan pertaruhan mahal, jiwa raga,” tuturnya.
Oleh sebab itu, dirinya berterimakasih kepada para nakes yang ada di dataran Nusantara atas perlindungannya terhadap masyarakat.
“Ini wujud nyata melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia seperti dalam Pembukaan UUD 1945. Terima kasih para Nakes,” katanya.
Kendati demikian, mengaku miris dengan masalah yang beriringan dengan meningkatnya angka covid-19, yakni insentif nakes yang belum dibayar.
Menurut Fadli Zon luar negeri, para garda terdepan yang berusaha semaksimal mungkin menyelamatkan nyawa manusia diberikan apresiasi yang besar.
“Di Inggris, nakes dianggap sebagai pahlawan sepanjang pandemi yang merawat dan menyelamatkan banyak nyawa,” imbuhnya.
Bahkan, menurut Fadli Zon, tenaga kesehatan di negara Britania tersebut digaji lebih tinggi dari biasanya pada tahun ini.
Oleh sebab itu, dirinya mempertanyakan mengapa Indonesia justru seperti tidak menghargai para pejuang garda terdepan dengan tidak membayarkan insentif para nakes.
“Untuk menghargai kontribusi luar biasa ini gaji nakes (di Inggris) dinaikkan 3 persen pada tahun ini. Sementara di sini, masih banyak insentif nakes belum dibayar. Ada apa?” kata Fadli Zon.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News