Masyarakat Percaya Jokowi, Tapi Tidak untuk Para Menteri

GenPI.co - Kinerja Presiden Jokowi dalam menangani krisis pandemi covid-19 masih menjadi sorotan masyarakat.

Direktur Eksekutif SMRC Sirojudin Abbas turut angkat suara terkait kondisi tersebut.

Menurut dia, keyakinan masyarakat kepada Presiden Jokowi masih tinggi untuk bisa mengatasi krisis pandemi.

BACA JUGA:  Jokowi Bisa Gagal Pimpin Bangsa, Guru Besar UIN Singgung Buzzer

"Keyakinan masyarakat masih konsisten di atas 70 persen kepada Presiden Jokowi," ucap Sirojudin Abbas saat webinar yang diikuti GenPI.co, Senin (26/7).

Sirojudin menjelaskan kondisi tersebut mengartikan bahwa masyarakat masih berharap kepada pemimpin Indonesia.

BACA JUGA:  Jokowi Dinilai Tak Bisa Jalankan Ketatanegaraan dengan Baik

Meski mendapat berbagai anggapan negatif, kata dia, Jokowi masih terbilang sukses menjadi presiden.

"Harapan masyarakat masih tinggi kepada Jokowi untuk menyelesaikan pandemi covid-19," tambahnya.

BACA JUGA:  Statuta UI Revisian Jokowi Dinilai Langkahi Kemendikbudristek

Selain itu, Sirojudin menilai masyarakat masih percaya kepada Presiden Jokowi untuk memimpin hingga akhir masa jabatannya.

"Saya melihat yang harus di garis bawahi dari Jokowi sejauh ini ialah relatif oke. Jadi, berangkat dari itu, Presiden Jokowi masih mampu memimpin Indonesia," jelasnya.

Namun, Sirojudin menilai keyakinan masyarakat tidak sebanding dengan kinerja menteri.

Sebab, dia mengatakan masyarkat cenderung tidak puas dengan apa yang dilakukan para menteri saat pandemi covid-19.

"Keyakinan masyarakat menurun kepada pemerintah pusat, yakni kepada para menteri," imbuhnya.(*)