Pedagang Kaki Lima di Malioboro Menyerah, Fadli Zon Minta Bantuan

GenPI.co - Anggota DPR RI Komisi I Fadli Zon menyoroti para pedagang kaki lima (PKL) yang memasang bendera putih di sepanjang Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta.

Seperti diketahui, bendera putih tersebut dimaknai sebagai tanda bahwa para PKL menyerah karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menghambat pekerjaan mereka.

“Bendera putih dari rakyat harus dilihat sebagai alarm untuk segera ada pertolongan, bantuan, dan intervensi yang tepat,” ujar Fadli Zon dalam akun Twitter-nya yang dikonfirmasi secara langsung oleh GenPI.co, Sabtu (31/7).

BACA JUGA:  Fadli Zon Khawatir, Isu Rasisme pada Disabilitas Menggelinding

Dirinya juga meminta pemerintah segera memberi bantuan kepada para PKL di Jogja tersebut yang tidak bisa bekerja selama satu bulan PPKM.

Bantuan yang diinginkan oleh Fadli Zon berupa kompensasi dan insentif pada para pedagang, buruh, petani.

BACA JUGA:  Mendadak Fadli Zon Apresiasi Kinerja Anies Baswedan

Tidak hanya kepada mereka, Fadli Zon ingin bantuan tersebut mengarah kepada yang terkena dampak covid-19.

“Salurkan kompensasi dan insentif pada para pedagang, buruh, petani, dan mereka yang terkena dampak,” tuturnya.

BACA JUGA:  Anggota DPR Diberi Fasilitas Isoman di Hotel, Fadli Zon Bersuara

Sebelumnya, Ketua Paguyuban Pedagang Lesehan Malioboro Desio Hartonowati mengatakan bahwa para pedagang kuliner di Malioboro tak punya penghasilan bulanan lagi.

Oleh sebab itu, para PKL mengangkat bendera pudih dan memasangnya di sepanjang jalan malioboro sebagai tanda berkabung dan menyerah pada situasi pandemi covid-19.(*)