AS dan Indonesia Latihan Perang Bersama, Guru Besar UI Bilang...

06 Agustus 2021 17:58

GenPI.co - Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI) Hikmahanto Juwana angkat bicara perihal latihan bersama Garuda Shield antara TNI Angkatan Darat dan Angkatan Darat Amerika Serikat (US Army).

Menurutnya, latihan bersama itu tidak mencederai kebijakan politik luar negeri Indonesia yang bebas dan aktif.

"Bagi Indonesia yang menjalankan politik luar negeri bebas aktif tentu latihan bersama tidak dapat dimaknai seolah Indonesia lebih mendekat dengan Amerika Serikat dibanding negara lain, utamanya China," ujar Hikmahanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (6/8/2021).

BACA JUGA:  Bursa Panglima TNI Memanas, Orang Dekat Prabowo Disebut

Dia juga menilai, Indonesia bagi Amerika Serikat dan China menjadi negara kunci untuk diperebutkan karena nilai strategis dalam banyak aspek.

"Dalam posisi demikian Indonesia mendapat banyak tawaran yang datangnya dari kedua negara yang memperebutkannya, mulai dari utang luar negeri, pemberian vaksin gratis hingga latihan bersama antarmiliter," katanya.

BACA JUGA:  Pernyataan Anggota DPR RI Mengejutkan, Seret Nama Jenderal Andika

Namun demikian, Hikmahanto menjelaskan sebaiknya Indonesia jika ada tawaran-tawaran yang diberikan tidak perlu ditolak, justru harus diterima dengan ketentuan tidak merugikan kepentingan nasional.

Hikmahanto menambahkan politik luar negeri Indonesia harus bebas aktif yang dimaknai bisa berteman dengan semua negara dan menerima berbagai tawaran dari negara manapun, sepanjang tidak mencederai kepentingan negara

BACA JUGA:  Wow! 2.282 Tentara Amerika Serikat Latihan Tempur di Indonesia

"Politik luar negeri Indonesia harus mengabdi pada kepentingan nasional. Bahkan merupakan persepsi yang salah bila Garuda Shield dianggap mencederai politik luar negeri bebas aktif," tutur dia.

Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa menyampaikan tujuan utama dari latihan bersama agar prajurit AD yang terlibat dapat mengembangkan jejaring mereka dengan para prajurit AS, selain untuk menimba pengalaman dan pengetahuan teknik berperang.

Adapun, latihan bersama Garuda Shield ke-15/2021 itu berlangsung 1-14 Agustus 2021.

Latihan ini digelar di tiga daerah latihan tempur Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel, dan Amborawang Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, serta Makalisung Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.

Dalam pelaksanaannya, latihan ini akan melibatkan penyelenggara dan pelaku sebanyak 2.246 personel TNI AD dan 2.282 personel AD Amerika Serikat.

Untuk materi latihannya yakni Staff Exercise, Field Training Exercise, Live Fire Exercise, Medical Exercise, dan Aviation.(Antara/jpnn)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co